Rajut Toleransi, Sejumlah Komunitas di Pinrang Gelar Dialog Lintas Agama
egiatan ini merupakan langkah awal untuk menghidupkan kembali forum-forum diskusi lintas agama.
Penulis: Hery Syahrullah | Editor: Nurul Adha Islamiah
Laporan Wartawan TribunPinrang.com, Hery Syahrullah
TRIBUNPINRANG.COM, WATANG SAWITTO - Sejumlah komunitas menggelar Dialog Keagamaan dan Kebangsaan bersama para tokoh lintas agama di Pondok Rakyat, Jl Basuki Rahmat, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, Sabtu (24/11/2018) malam.
Kegiatan bertajuk "Night for Peace" itu terselenggara atas kerjasama dan kolaborasi antara Peacegeneration Chapter Makassar, Alumni Boardgame for Peace, CoratCoret Kreasi Media, dan Kosakata.
Salah seorang penggagas kegiatan, Akbar Musfatir mengatakan, kegiatan ini merupakan langkah awal untuk menghidupkan kembali forum-forum diskusi lintas agama.
Baca: Sedang Berlangsung Live RCTI Live Streaming Indonesia vs Filipina, Skor Masih 0-0, Nonton Disini!
Baca: Pulang Kampung ke Makassar, DA Dapati Polisi Kepung Rumahnya
Baca: Macet Sepanjang 2 Kilometer di Polman, Ini Penyebabnya
Menurutnya, wadah seperti inilah yang perlu dihadirkan untuk mewujudkan dan mempertahankan budaya toleransi antar umat beragama, khususnya di Kabupaten Pinrang ini.
"Harapan kedepan, semoga dengan adanya kegiatan seperti ini bisa menjadi spirit bagi kita semua untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang bernuansa perdamaian dan toleransi di Pinrang," kata Akbar dalam rilis yang diterima TrubunPinrang.com, Minggu (25/11/2018).
Selain dialog, lanjutnya, berbagai rangkaian acara juga diselenggarakan, seperti talk the peace, music for peace, dan puisi perdamaian.
"Acara tersebut dihadiri sekitar 70 pemuda dari berbagai latar belakang yang berbeda baik dari SMA maupun mahasiswa," jelas Akbar
Ia menambahkan, kegiatan itu terselenggara berangkat dari keresahan yang timbul akibat radikalisme agama yang timbul akhir-akhir ini, serta mulai merosotnya nilai-nilai toleransi antar umat beragama pada saat ini.
"Dengan adanya kegiatan seperti ini diharapkan masyarakat Indonesia khususnya pemuda Indonesia bisa lebih terbuka melihat perbedaan antar umat beragama," pungkas Akbar.
Dalam dialog itu menghadirkan pembicara Alamsyah Sa'ban Miru (Sekretaris FKUB Kabupaten Pinrang), Yosep Pa'o (Ketua Dewan Pastoral Gereja Katolik Pinrang), dan Akbar Musfatir (Tokoh Pemuda dari Peacegeneration Chapter Makassar). (*)