Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dipasarkan di Perbatasan Malaysia, Segini Harga Produk UKM Sukses Sejahtera Asal Maros, Sulsel

Soal harga, warga tidak perlu khawatir. Semua produk dijual dibawah harga pasaran bahkan selisih sampai Rp 5 ribu.

Penulis: Ansar | Editor: Arif Fuddin Usman
tribun timur/ansar lempe
Produk UKM Sukses Sejahtera, di Perumahan Nusa Idaman, Kelurahan Adatongeng, Kecamatan Turikale, Maros, yang berhasil dipasarkan di perbatasan Indonesia- Malaysia. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe

TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Warga yang ingin mencoba produk UKM Sukses Sejahtera bisa datang langsung ke tokonya, di Nusa Idaman, Kelurahan Adatongeng, Kecamatan Turikale, Maros.

Sukses Sejahtera memiliki produk berupa beras hitam, ketang hitam, beras merah, tepung ketang hitam, sangrai kelapa dan kue kering, kripik bawang dan ubi jalar, madu asli hutan dan kacang ijo.

Pemilik UKM Sukses Sejahtera, Muhsin Hamka mengatakan, Jumat (23/11/2018) jika tidak memiliki kesempatan, warga juga memesan dengan menghubungi Muhsin dinomor ponsel 081242487958.

Baca: Produk UKM Maros Dipasarkan Sampai di Perbatasan Malaysia, Begini Perjuangan Muhsin

Baca: Kantongi Label Halal LPPOM MUI, Produk UKM Turikale Dipasarkan di Perbatasan Malaysia

Warga juga bisa mengirim pesan ke akun facebook, Muhsin Hamka.

Soal harga, warga tidak perlu khawatir. Semua produk dijual dibawah harga pasaran bahkan selisih sampai Rp 5 ribu.

Pemilik UKM Sukses Sejahtera, di Perumahan Nusa Idaman, Kelurahan Adatongeng, Kecamatan Turikale, Maros, Muhsin memperlihatkan produknya yang berhasil dipasarkan di perbatasan Indonesia- Malaysia.
Pemilik UKM Sukses Sejahtera, di Perumahan Nusa Idaman, Kelurahan Adatongeng, Kecamatan Turikale, Maros, Muhsin memperlihatkan produknya yang berhasil dipasarkan di perbatasan Indonesia- Malaysia. (tribun timur/ansar lempe)

Muhsin menjual beras ketan hitam Rp 22 ribu per kilo. Beras hitam Rp 20 hitam per kilo, beras merah Rp 20 per kemasan.

Kacang ijo dibanderol dengan harga Rp 11 ribu per kemasan. Kelapa Sangrai Rp 15 ribu per bungkus.

Baca: Berlabel Halal MUI, Produk UKM Ash Shiddiq Nisombalia Dikirim ke Bali

Baca: Dipasarkan di Bali, Segini Harga Produk UKM Nisombalia Marusu? Ada Abon Ikan hingga Keripik

Madu hutan asli mulai Rp 30 ribu per kemasan isi 140 mm. Kue kering Baruasa Kaeng Rp 35 per toples.

"Saat ini, usaha kami mencapai omzet Rp 10 juta sampai Rp 15 juta per bulan. Ini berkat adanya label halal. Kita bisa tembus pemasaran di minimarket dan mal," katanya.

Menurutnya, tanpa label halal, pelaku UKM Maros tidak mampu bersaing. Padahal, pelaku UKM memiliki produk yang tidak kalah dengan daerah lain.

Muhsin ingin, Maros dikenal bukan karena hanya memiliki bandara dan potensi wisata. Tapi juga keunggulan lain, diantaranya hasil bumi yang melimpah. (*)

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:

Follow juga akun instagram official kami:

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved