Data DPSHP KPU Selisih 101 Pemilih dengan Data Panwaslu Enrekang
Data dari Kecamatan Cendana yang ditemukan perbedaan yang mencolok, yakni sekitar 75 pemilih.
Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Suryana Anas
lihat foto
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com Muh Azis Albar
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG -Komisi Pemilihan Umum (KPU) Enrekang telah melakukan Rapat Pleno Terbuka Penetapan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) untuk Pemilu tahun 2019.
Total jumlah DPSHP adalah 153.054 pemilih yang terdaftar 129 desa / kelurahan, dengan 743 TPS yang tersebar di wilayah Kabupaten Enrekang.
Dengan rincian jumlah pemilih perempuan secara keseluruhan 77.838 orang dan laki-laki 75.216.
Namun data tersebut, berbeda dengan data yang dimiliki oleh dari Panwaslu Enrekang.
Menurut Komisioner Panwaslu Enrekang, Mustamin, jumlah DPSHP yang dimilikinya berbeda dengan jumlah DPSHP di empat kecamatan yaitu Kecamatan Cendana, Baroko, Malua dan Enrekang.
Bahkan, terdapat selisih sekitar 101 pemilih dengan data yang ada pada KPU Enrekang.
Data dari Kecamatan Cendana yang ditemukan perbedaan yang mencolok, yakni sekitar 75 pemilih.
"DPS yang lalu ditetapkan 153.155, Setelah dicermati masuk DPSHP menjadi 153.054. Berarti ada selisih sekitar 101. Itu artinya pemilih yang tidak memenuhi syarat (TMS) lebih besar daripada pemilih pemula". Kata Mustamin kepada TribunEnrekang.com, Selasa (24/7/2018).
Untuk itu, Mustamin meminta kepada KPU Enrekang untuk tidak menetapkan daftar pemilih sementara hasil perbaikan ( DPSHP).
Sebelum dilakukan klarifikasi ke masing-masing kecamatan yang dianggap beda data dan segera membuat berita acara perbaikan data.
Sementara, Ketua KPU Enrekang Ridwan Ahmad, mengatakan rekapitulasi pemilih sementara hasil perbaikan dilakukan secara berjenjang dari Desa hingga Kabupaten.
"Jadi jika terjadi selisih data antara Panwaslu Kabupaten Enrekang dan PPK itu bukan atas unsur kesengajaan, maka kita akan klarifikasi perbedaan ini," tuturnya.
Berikut daftar DPSHP Kabupaten Enrekang untuk Pemilu 2019: Cendana 7211 pemilih, Anggeraja 19.388 pemilih, Malua 6.202 pemilih, Bungin 3.952 pemilih, Masalle 10.142 pemilih.
Sementara Buntu Batu 10.974 pemilih, Maiwa 19.771 pemilih, Baroko 8.039 pemilih, Curio 11.606 pemilih, Baraka 16.148 pemilih, Alla16.103 pemilih dan Enrekang 23.518 pemilih. (*)
