Sudah Sebulan, Rusdah Korban Tenggelam KM Arista di Makassar Belum Ditemukan
Seorang penumpang bernama Rusdah (28) sampai saat ini dinyatakan belum ditemukan oleh petugas.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Mahyuddin
Laporan wartawan Tribun Timur, Hasan Basri
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pencarian korban tenggelamnya kapal motor Arista di perairan Selat Makassar, Sulawesi Selatan, resmi dihentikan oleh Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Makassar.
Seorang penumpang bernama Rusdah (28) sampai saat ini dinyatakan belum ditemukan oleh petugas.
Rusdah merupakan perempuan asal Pulau Baranglompo.
"Operasi pencarian sudah dihentikan. Tapi masih ada satu orang korban belum kita ditemukan," kata Humas Basarnas Makassar, Hamsidar kepada Tribun, Kamis (12/07/2018).
Baca: Cerita Sopir Berenang Pakai Papan Kayu Tolong Bocah Ibnu Saat KM Lestari Maju Karam di Selayar
Namun demikian, pencarian korban Rusdah bisa dilanjutkan, bilamana tiba tiba ada tanda tanda keberadaan korban.
"Dapat dibuka kembali jika ada informasi keberadaan korban," tuturnya.
Rusdah merupakan salah satu dari 73 korban tenggelamnya Kapal motor Arista di perairan Selat Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (13/6/2018) lalu.
Dalam tragedi itu, 55 korban ditemukan dengan selamat dan 17 orang dinyatakan meninggal dunia.
Baca: Cerita Korban KM Arista, Si Kecil Andriani Tenggelam Bersama Sepeda Barunya
Kapal yang dinakhodai Kila dengan puluhan penumpang itu tenggelam ketika sedang berlayar bergerak dari Pelabuhan Paotere menuju Pulau Barrang Lompo, Kelurahan Barrang Lompo Kecamatan Sangkarrang, Makassar.
Namun di pertengahan jalan, Rabu (13/6) pukul 12.45 WITA, kapal oleng dihempas ombak, karena diduga muatan berlebihan sehingga membuat kapal tidak bisa dikendalikan dan akhirnya terbalik dan selanjutnya karam. (San)