Pilkada Polman 2018
Tiga 3 Hari Jelang Pencoblosan, 1 Keluarga di Matakali Polman Belum Terima Undangan
Kami satu keluarga belum dapat surat panggilan memilih, sekarang sudah H-3 tapi belum ada petugas KPPS yang datang.
Penulis: Nurhadi | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Nurhadi
TRIBUNSULBAR.COM, POLMAN - Suaib Assul, kepala keluarga di Kelurahan Matakali, Kecamatan Matakali, Polman, mengaku belum mendapat Surat Pemberitahuan Pemungutan Suara Kepada Pemilih (C-6 KWK) pada tiga hari jelang pencoblosan calon Bupati dan Wakil Bupati Polman.
Suaib menyebutkan, ada lima orang wajib pilih dalam keluarganya. Namun, hingga menghitung hari sebelum pemilihan tak satupun yang meperoleh C-6 KWK dari penyelenggara pemilu.
"Kami satu keluarga belum dapat surat panggilan memilih, sekarang sudah H-3 tapi belum ada petugas KPPS yang datang membawa ke rumah," kata Suaib kepada TribunSulbar.com, Minggu (24/6/2018).
Baca: Bawaslu Warning KPU Sulsel Soal Distribusi Logistik Pilkada
Baca: Masih Ada Warga Polman Belum Terima C6, Ini Kata Komisioner KPU
Dikatakan, memang awal mereka tinggal di Kelurahan Pakkabata, Kecamatan Polewali, namun pindah ke BTN M. Marwan, Blok S-5, Lingkungan Tangnga, Kelurahan Matakali, Kecamatan Matakali.
"Tapi saya sudah lapor dulu dikelurahan waktu pindah, kemudian saat pemutakhiran data adaji juga petugas pendata datang, tapi pada saat ini kartu keluarga kami belum jadi, tapi tetap didata, makanya saya heran kenapa belum ada," jelasnya.
Sekadar diketahui, Pilkada Polman diikuti dua kandidat, yakni Andi Ibrahim Masdar-Muhammad Natsir Rahmat (AIM-beNAR) nomor urut dua dan Salim S Mengga - Marwan (Salim-Marwan) nomor urut dua.(*)
