Kemenag Maros Imbau Warga Tak Musyrik Percaya Sumur Misterius Bisa Sembuhkan Penyakit
Keberadaan sumur tersebut akan mengundang kemusyirikan kepada warga, yang percaya airnya bisa sembuhkan penyakit.
Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Maros, Syamsuddin juga tidak sepakat dengan adanya sejumlah warga datang mengambil air sumur misterius Bontocabu di Kelurahan, Maccini Baji, Lau, Selasa (15/5/2018).
Keberadaan sumur tersebut akan mengundang kemusyirikan kepada warga, yang percaya airnya bisa sembuhkan penyakit.
Untuk mencegah berkembangnya pemahanan warga, soal keampuhan air sumur teesebut, Kemenang akan melakukan pertemuan dengan pihak terkait.
Sumur misterius tersebut tersebut ternyata berada di Kampung Syamsuddin. Meski begitu, dia mengaku belum pernah ke lokasi sumur.
Alasannya, Syamsuddin baru pulang dari Mekkah setelah menunaikan ibadah umrah bersama keluarga.
"Sumur itu ada di dekat rumah. Tapi saya belum pernah ke sana. Saya baru pulang dari Mekkah. Nanti kami akan membahas munculnya sumur tersebut. Kalau perlu ditutup saja," katanya.
Sumur tersebut muncul Jumat (4/5/2018) lalu. Hal itu membuat warga penasaran dan meyakini, air sumur itu membawa keberkahan, termasuk jodoh.
Setiap hari, sejumlah warga berdatangan untuk mengantre mengambil air sumur. Warga tersebut membawa botol dan jerigen.
