Pilgub Sulsel 2018
Relawan Intens Sosialisasikan IYL-Cakka ke Pelosok Bantaeng, Ini Curhat Warga
Alasannya, pemerintah jangan hanya mengandalkan pencitraan melulu di perkotaan, tapi rakyatnya justru menjerit di pelosok
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Ardy Muchlis

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, BANTAENG - Relawan Germas Bantaeng mensosialisasikan calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel, Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) di pasar, warung kopi dan tukang-tukang becak di Kabupaten Bantaeng, Sulsel, Sabtu (17/2/2018).
Sejumlah komunitas secara sukarela mensosialisasikan pasangan nomor urut 4 itu di kampung calon gubernur nomor urut 3, Nurdin Abdullah.
"Alhamdulillah, respon masyarakat sangat bagus. Pak Ichsan dan Pak Cakka cukup dikenal. Mereka bahkan rata-rata mendukung. Yang paling penting, Relawan Germas juga diterima dengan baik," kata Basri Yulianto, Ketua Germas Bantaeng, Sabtu (17/2/2018) via rilis Tim Media Punggawa-Macakka.
Menurut Basri, hampir setiap masyarakat yang ditemui menitipkan harapan kepada IYL-Cakka agar memperhatikan Bantaeng jika kelak diberi amanah memimpin Sulsel. Seperti soal kesehatan, pendidikan dan pengangguran.
Alasannya, pemerintah jangan hanya mengandalkan pencitraan melulu di perkotaan, tapi rakyatnya justru menjerit di pelosok. Malah masih ada sejumlah petani yang selalu gagal panen karena perairan.
Masyarakat percaya, IYL-Cakka bisa mewujudkan apa yang masyarakat Bantaeng inginkan.
"Seperti tingkat pendidikan. Pak Ichsan dipercaya bisa menjawab problem itu," lanjut Basri.
Yang lainnya, lanjut Basri, masyarakat mendukung IYL-Cakka karena ketegasan dan komitmennya.
"Yang sangat mereka tekanka adalah calon pemimpin yang tegas dan komitmen. Juga ada yang menilai kelayakan IYL-Cakka karena pemerintahan yang bersih," sambung Basri.
Kembali ke sosialisasi, Basri menyebut Relawan Germas Bantaeng akan terus bergerak hingga ke pelosok-pelosok.
Menurut laporan yang diterimanya, sudah banyak desa-desa yang berharap segera kedatangan tim atau relawan IYL-Cakka.
"Mereka ingin mendengarkan apa visi misi Pak IYL da Pak Cakka. Insyaa Allah kami segera blusukan ke pelosok-pelosok," katanya.(*)