Pilkada Enrekang 2018
Baliho Laskar Kotak Kosong Bertebaran di Enrekang, Begini Ajakannya
Keduanya dipastikan berhadapan dengan kotak kosong setelah mendapat dukungan dari 29 kursi di DPRD Enrekang.
Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com Muh Azis Albar
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Enrekang 2018 dipastikan hanya diikuti satu kandidat saja yakni pasangan Muslimin Bando (MB)-Asman.
Keduanya dipastikan berhadapan dengan kotak kosong setelah mendapat dukungan dari 29 kursi di DPRD Enrekang.
Meski begitu, kondisi itu tak serta merta membuat perjuangan mereka untuk memenangkan Pilkada 2018 akan berjalan mulus.
Pasalnya, ada gejolak 'perlawanan' dari sejumlah oposisi untuk memenangkan kotak kosong.
Itu dibuktikan dengan mulai bertebarannya baliho ajakan mendukung kotak kosong di Pilkada 2018.
Pantauan Tribunenrekang, Minggu (21/1/2018), baliho tersebut terpasang tepat di samping Kantor Kementrian Agama Enrekang dan rumah pengurus Gerindra Enrekang, Alzam Taqwa, Kelurahan Puserren, Kecamatan Enrekang.
Bagian atas baliho tersebut tertulis Laskar Kotak Kosong dengan gambar mencoblos kotak kosong.
Sementara pada bagian bawah spanduk tertulis "Penyelamat demokrasi di Kabupaten Enrekang."
Menurut Seorang warga, Yoes, sudah baliho tersebut sudah terpasang sejak dua hari lalu.
"Iya sudah terpasang sejak dua hari kayaknya, tapi saya tidak tahu siapa yang pasang," ujarnya.
Selain melalui baliho, ajakan untuk memilih kotak kosong juga sudah lama merebak di media sosial khususnya Facebook.
Beberapa akun terlihat membagikan ajakan untuk memilih kotak kosong pada Pilkada Enrekang 2018.(*)