Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Begini Cara Serikat Petani Butta Toa Peringati Hari Pangan Sedunia di Bantaeng

Kegiatan ini digelar untuk mengampanyekan pertanian alami di Kabupaten Bantaeng, dalam mewujudkan kedaulatan pangan.

Penulis: Edi Hermawan | Editor: Mahyuddin
edi hermawan/tribunbantaeng.com
Serikat Petani Alami Butta Toa, memperingati Hari Pangan Sedunia dengan menggelar seminar pangan di Balai Kartini, Jl Kartini Kecamatan Bantaeng, Kamis (2/11/2017). 

Laporan Wartawan TribunBantaeng.com, Edi Hermawan

TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Serikat Petani Alami Butta Toa, memperingati Hari Pangan Sedunia dengan menggelar seminar pangan di Balai Kartini, Jl Kartini Kecamatan Bantaeng, Kamis (2/11/2017).

Kegiatan ini digelar untuk mengampanyekan pertanian alami di Kabupaten Bantaeng, dalam mewujudkan kedaulatan pangan.

"Selain seminar, kami juga melakukan pameran beberapa produk pangan alami, seperti beras alami jenis memramo yang di produksi oleh Komunitas Tani Alami Biangloe, Kecamatan Pajukukang," ujar Ketua Panitia Seminar, Awaluddin kepada TribunBantaeng.com.

Baca: Peringati Hari Pangan, SDI Unggulan BTN Pemda Gelar Lomba Kreasi Masakan

Kadis Ketahanan Pangan Bantaeng Rita Pasha mengatakan, ketahanan pangan merupakan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat.

"Pemda dalam hal ini melaksanakan tugas pokoknya untuk memberi pelayanan dan kemakmuran kepada masyarakat, utamanya dalam hal penyediaan infrastruktur dasar," ujarnya saat sambutan.

Seminar pangan nasional dan pameran pertanian alami tersebut mengusung tema Masyarakat Kabupaten Bantaeng Menuju Kedaulatan Pangan Sehat.

Baca: Balai Pelatihan Pertanian Batangkaluku Ajari Petani Sinjai-Bantaeng Bertanam Bawang

Dihadirkan beberapa narasumber dalam seminar tersebut antara lain, Kadis Ketahanan Pangan Rita Pasha, Sekjen Federasi Petani Sulsel Armin Salassa, Dewan Pembina Bina Desa Sada Jiwa Jakarta Suarto Adi.

Sementara peserta yang jadir adalah gapoktan, poktan dan KWT, se-Bantaeng, Komunitas Swabina Pedesaan Salassa'e (KSPS) Bulukumba.

Aliansi Masyarakat Adat Nusantara dan Time Indonesia Takalar, total jumlah peserta sekitar 150 orang.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved