Penyandang Disabilitas di Luwu Timur Dilatih Berwirausaha
Selain kaum disabilitas, ikut dalam pelatihan 100 anak dari Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) tahun 2017.
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunLutim.com, Ivan Ismar
Penyandang Disabilitas di Luwu Timur Dilatih Berwirausaha
TRIBUNLUTIM.COM, TOMONI - Sedikitnya 20 penyandang disabilitas di Luwu Timur dilatih berwirausaha dalam Kelompok Usaha Bersama (Kube) di Aula Hotel Sikumbang, Desa Mekar Sari, Kecamatan Tomoni, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Selain kaum disabilitas, ikut dalam pelatihan 100 anak dari Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) tahun 2017.
Pelatihan berlangsung selama dua hari, 23-25 Oktober 2017.
Diinisiasi Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Luwu Timur.
Baca: Seniman Wotu Luwu Timur Buat Lukisan 3D dari Pelepah Pinang, Hasilnya Sungguh Menakjubkan
Tujuannya, untuk meningkatkan kecakapan kerja dan kemampuan kerja mandiri serta memanajemen kewirausahaan dan keterampilan sosial anak binaan LKSA.
Plt Dinas Sosial Luwu Timur Sukarti mengatakan, berbagai upaya dilakukan untuk selalu memberikan pelayanan dan penanganan bagi para Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).
"Khususnya keluarga fakir miskin melalui pembinaan, pelatihan keterampilan berusaha," kata Sukarti dalam rilisnya kepada TribunLutim.com, Senin (23/10/2017).
Tindak lanjut pelatihan ini yaitu pemberian bantuan bagi KUBE melalui bantuan sosial berdasarkan APBD perubahan 2017.
Baca: Penyandang Disabilitas di Kecamatan Alla Dapat Bantuan Mesin Cuci
Narasumber diantaranya Widiyaswara Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Makassar, Dinas Sosial Sulawesi Selatan, Pusat Pelatihan Mandiri Fatimah Azzahra Makassar, DPRD Luwu Timur.
Tahun ini, dinas sosial mengalokasikan bantuan dana bagi penyandang disabilitas di dua kecamatan dan bantuan kepada 250 anak binaan LKSA untuk meningkatkan taraf kesejahteraan.