Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dua Kelurahan di Makassar Terapkan Program Perlindungan Anak Berbasis Masyarakat

Ini merupakan program langsung Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI.

Penulis: Saldy Irawan | Editor: Ardy Muchlis
TRIBUN TIMUR/SALDY
Kabag Pemberdayaan Perempuan Pemkot Makassar Tenri Palallo 

Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Kelurahan Maccini Parang di Kecamatan Makassar, dan Kelurahan Manggala di Kecamatan Manggala menggelar program perlindungan anak berbasis masyarakat.

Ini merupakan program langsung Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Makassar Tenri Palallo mengatakan program ini dilaksanakan di dua kelurahan, atas apresiasi Presiden terhadap masyarakat setempat.

Dimana masyarakat di dua wilayah ini, terlibat langsung disaat terjadi kekerasan terhadap anak.

Dengan apresiasi Presiden, Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI bersama jajaran Kantor Staf Kepresidenan turun langsung memberikan sejumlah fasilitas yang mengedukasi para orangtua dan anak yang ada di dua daerah itu

Lanjut Tenri, keterlibatan masyarakat dalam kasus kekerasan anak di dua wilayah itu bisa diredam atau diselesaikan secara kekeluargaan, tanpa selesai di Pengadilan ataupun Kepeolisian.

"Jadi disana itu, setiap kasus kekerasan cepat mendapat reaksi dari warga. Walaupun itu ada orangtua yang pukuk anaknya sendiri, warga akan ikut terlibat menyelesaikan masalah itu," kata Tenri saat ditemui di sosialisasi konvensi hak anak yang diadakan Dinas PPPA Provinsi Sulsel.

Tak hanya itu, karena ini sudah masuk wilayah pantauan khusus Presiden RI. Kementrian PPPA membentuk shalter warga.

Shalter ini adalah konunitas yang bertugas mengawal hak-hak anak, semisal mengurusi anak yang tidak lanjut sekolah dasar

Tenri mengungkapkan pantauan Presiden ini dimulai tahun 2016 sampai sekarang.

Semwntara itu, Deputi Bidang Perlindungan Anak Dr Pribudiarta Nur Sitepu, yang mengunjungi dua lokasi ini mengapresiasi keterlibatan masyarakat, khususnya organisasi pemerintahan RT dan RW.

Dengan keterlibatan masyarakat, besar harapan Pribudiarta, sejumlah daerag bisa mengadopsi program yang sedang di galakkan masyarakat.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved