Farouk: Tidak Masalah Jika Golkar Usung Kader Eksternal di Pilwali

Laporan Wartawan Tribun Timur Abdul Aziz Alimuddin

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Kota Makassar Farouk M Betta mengaku bersyukur diberi kewenangan penuh memilih satu kader eksternal sebagai bakal calon usungan Partai Golkar pada Pilwali Makassar 2018.

"Selaku pimpinan sidang, saya melihat hanya kader-kader intenal yang di munculkan dalam rapat pleno. Saya berfikir harus ada nama eksternal dikirim ke DPD I Golkar Sulsel bersama lima nama kader internal," kata Aru di Kantor DPD II Golkar Makassar, Jl Lasinrang, Senin (3/7/2017).

Aru pun mengaku berfikir keras memilih satu nama di luar kader internal Golkar. Pasalnya, banyak kader eksternal potensial, seperti Syamsu Rizal MI, Rachmatika Dewi, Danny Pomanto dan sejumlah nama bakal calon lainnya.

"Karena sudah menjadi otoritas saya memilih satu nama eksternal, maka malam ini sampai besok tanggal 5 Juni saya sudah menentukan satu nama untuk dikirim ke DPD I. Siapa nama yang Golkar Makassar kirim? akan disampaikan kembali," tegas Aru.

Ketua DPRD Kota Makassar ini pun mengaku tidak terancam jika mengusul kader eksternal ke DPD I Golkar Sulsel. Menurutnya, Golkar partai terbuka dan siapa pun bisa mengendari Golkar pada pilwali.

"Golkar itu partai besar, tidak boleh menutup diri, Golkar harus merespon eksternal. Awalnya saya tidak mau memimpin rapat, karena menyangkut subjektivitas. Saya yang diusulkan kan, karena saya harus ketuk palu maka saya hadir," ujar Aru.

"Nantilah soal siapa nama yang akan dikirim ke DPD. Biarkan saya dulu berfikir malam ini, tidak ada masalah jika nantinya eksternal di dukung Golkar karena sudah menjadi aspirasi kita semua, aspirasi Golkar, tidak perlu saya sesali karena saya juga yang mangusulkan," kata Aru.(ziz)