Pimpinan DPD Dilantik Tanpa Lagu Indonesia Raya
Pelantikan berlangsung superkilat, hanya dalam tempo 30 menit, pukul 19.30 WIB hingga pukul 20.00 WIB.
Anwar Razak
Tim Pemantau Kopel di DPD
Melaporkan dari Senayan, Jakarta
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Hanya berselang satu hari dari pemilihan ketua yang masih diperdebatkan keabsahannya, Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Nin-Yudisial, Agung Suwardi, melantik Oesman Sapta Odang (OSO) sebagai Ketua DPD RI.
OSO bersama dua wakil ketua, Nono Sampono dan Darmayanti Lubis, dilantik dalam Sidang Paripurna DPD RI di Senayan, Jakarta, Selasa (4/4) malam. Pelantikan berlangsung dalam tempo 30 menit, pukul 19.30 WIB hingga pukul 20.00 WIB.
Baca: Oesman Sapta Odang Diundang Hadiri Zikir dan Ultah IYL di Makassar
Pelantikan berlangsung superkilat. Malah tanpa menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, seperti lazimnya pelantikan pejabat negara.
Sidang Paripurna pun hanya dihadiri kurang lebih 53 anggota DPD.
Baca: Usai Ribut dengan Chappy, Tiga Kali Mukhtar Tompo Temui Oesman Sapta Odang
Dalam sambutannya, Oesman Sapta menyatakan dirinya akan membawa DPD kembali kepada tugas pokoknya, yakni menyuarakan aspirasi daerah.
Baca: Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Oddang Puji Kinerja APERSI
"Dengan ini, saya bertekad untuk mengembalikan marwah DPD menjadi lembaga yang menyuarakan aspirasi daerah," ujar Oesman.
Ruang rapat paripurna tampak hening saat pengambilan sumpah. Sumpah dibacakan sekitar 5 menit. Usai pembacaan sumpah, para pimpinan DPD meneken pakta integritas. OSO menjadi orang yang pertama meneken pakta.
Baca: FOTO: Ketua HKTI Oesman Sapta Ada di Makassar
Tepuk tangan pecah usai pembacaan sumpah. Mantan ketua DPD Mohammad Saleh menyerahkan palu sidang sebagai tanda pergantian kepemimpinan.(*)