2 Winger Asing PSM Makassar Jacques Medina - Lucas Dias Tuai Sorotan Saat Imbangi Madura United

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Performa dua winger asing PSM Makassar Jacques Medina dan Lucas Dias menuai sorotan.

Pasalnya, dua pemain impor ini kurang memberikan kontribusi bagi PSM Makassar.

Bisa dilihat dengan statistik Medina dan Lucas Dias saat PSM Makassar ditahan imbang 1-1 Madura United pada pekan 11 Super League 2025/2026 di Stadion BJ Habibie, Parepare, Minggu (2/11/2025).

Medina yang mengisi sisi kiri penyerangan tak terlihat perannya.

Justru bek sayap kiri Victor Luiz lebih banyak memberi ancaman.

Pemain nomor punggung ini  melepas delapan crossing, dua true pass dan sekali menusuk ke area kotak penalti Madura United.

Sedangkan Medina sangat kesulitan melewati bek Laskar Sapeh Kerrab.

Ia sering kehilangan bola.

Ketika dapat bola, lama mengambil keputusan.

Pemain berpaspor Kongo ini terlihat bingung dengan langkah akan dilakukan. 

Makanya, lawan mudah merebut bola darnya.

Bermain 60 menit lawan Madura United, Medina cuma bukukan satu tembakan, itu pun berhasil diblok.

Baca juga: Tak Cedera Serius, Striker PSM Makassar Abu Kamara Siap Tempur Lawan Dewa United

Umpan silang tak ada dilepaskan satu pun.

Lima kali dribel, ada tiga terhitung sukses. 

Justru bola hilangnya mencapai sembilan.

Performa minor juga ditunjukkan Lucas Dias.

Pemain berkewarganegaraan Brasil ini bertugas di sisi kanan penyerangan.

Lucas Dias tak pernah menusuk ke kotak 12 pass.

Ia lebih sering mengembalikan bola ke lapangan tengah.

Makanya, tak sekali pun pemain nomor punggung 11 ini melepaskan tembakan ke gawang Madura United.

Umpan silang dibukukan cuma dua, itu pun tak ada akurat.

Dribel dilakukan ada enam, tiga sukses, tapi tak ada memberi ancaman berarti.

Bola hilangnya ada 10.

Jajaran pelatih perlu mengevaluasi kinerja Medina dan Lucas Dias.

Deputi Kominfo The Macz Man Muhammad Ibnu mengatakan, Medina perlu diganti.

Pemain lokal bisa dipercaya menggantikan perannya.

Sedangkan Lucas Dias dianggap masih layak diberi kesempatan bermain sejak menit awal.

“Untuk Medina sebaiknya dirotasi, pasang satu pemain lokal di depan. Untuk Dias masih perlu diberi kesempatan,” katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Selasa (4/11/2025).

PSM Makassar saat ini kehilangan karakter permainan cepat dari sisi sayap.

Daya ledak pemain sayap membongkar pertahanan lawan melalui skill individu dan kecepatan dimiliki tak terlihat saat lawan Madura United.

Tim Juku Eja lebih banyak mengurung pertahanan lawan dengan umpan-umpan cepat. 

“PSM Makassar kehilangan sentuhan di sisi sayapnya,” sebut Ibnu.

Di tangan pelatih baru Tomas Trucha gaya bermain PSM Makassar sepertinya diubah.

Dari counter attack ke ball progresif.

Ibnu berharap, gaya permainan coba diterapkan Tomas Trucha dapat dipadukan dengan karakter cepat PSM Makassar.

“Sepertinya masih harus mempertahankan karena pasti bakalan butuh sayap yang lincah,” ucapnya.

Sementara Pengamat Sepak Bola Imran Amirullah menyebut, PSM Makassar punya ciri khas kecepatan.

Namun, permainan cepat ini baru terlihat di 10 menit akhirnya pertandingan ketika Victor Dethan dan Abdul Rahman mengisi sisi sayap penyerangan.

Kedua pemain muda itu punya skill individu bagus yang dimanfaatkan membongkar pertahanan rapat Laskar Sapeh Kerrab.

“PSM Makassar mengikuti irama Madura United dengan bermain slow compact defence. Padahal PSM Makassar bisa memaksimalkan dua wingnya,” sebutnya. (*)