Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Ahmad Amiruddin Apresiasi Skuad PSM Makassar di HUT ke-110

Asisten Pelatih PSM Makassar, Ahmad Amiruddin, menekankan semangat juang anak asuhnya tetap patut diapresiasi.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/KASWADI
HUT PSM - Striker PSM Makasaar Abu Kamara duel bola udara dengan bek Madura United Ruxi dan Mendonca pada pekan 11 Super League 2025/2026 di Stadion BJ Habibie, Parepare, Minggu (2/11/2025). PSM Makassar 1-1 Madura United 

TRIBUN-TIMUR.COM - PSM Makassar gagal memberikan kado kemenangan di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-110 untuk para suporter.

Tim Juku Eja hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Madura United pada pekan 11 Super League 2025/2026, Minggu (2/11/2025), di Stadion BJ Habibie Parepare.

Meskipun hasil akhir tidak sesuai harapan, Asisten Pelatih PSM Makassar, Ahmad Amiruddin, menekankan semangat juang anak asuhnya tetap patut diapresiasi.

“Kami dari tim pelatih dan para pemain memohon maaf karena belum bisa memberikan kado kemenangan untuk ulang tahun tim,” ujar Amiruddin.

Amiruddin menjelaskan bahwa PSM Makassar memulai pertandingan dengan kurang maksimal.

Tim harus tertinggal lebih dulu di menit 45+1 melalui gol Taufany, yang memanfaatkan bola muntah hasil tembakan Balotelli yang sempat ditepis kiper Hilman Syah.

Kekurangan fokus di awal laga menjadi catatan penting bagi tim pelatih untuk evaluasi ke depan.

Meski tertinggal, semangat para pemain tidak surut.

Mereka menunjukkan kerja keras dan komitmen tinggi demi menyamakan kedudukan. 

Serangan demi serangan digencarkan sepanjang babak kedua.

Usaha mereka akhirnya membuahkan hasil di menit 88, ketika Abdul Rahman menyambut crossing Ananda Raehan dari sisi kiri pertahanan Madura United dengan sundulan tak terkawal. 

Gol tersebut berhasil menaklukkan kiper Madura United, Miswar Saputra, dan menyelamatkan satu poin bagi PSM Makassar.

“Anak-anak memperlihatkan jiwa untuk menang, mereka tidak mau kalah. Akhirnya kita bisa membalas di babak kedua,” kata Amiruddin.

Ahmad Amiruddin juga mengingatkan bahwa hasil imbang ini menjadi bahan evaluasi penting bagi tim.

“Kita harus melihat apa yang kurang di babak pertama. Tapi yang jelas, saya sangat mengapresiasi semangat juang yang ditunjukkan anak-anak. Itu hal yang paling berharga dari pertandingan hari ini,” ujarnya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved