Makna Sumpah Pemuda Bagi Legislator Muda Sinjai Andi Olivia dan Arifuddin

TRIBUN-TIMUR.COM, SINJAI— Peringatan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh setiap tanggal 28 Oktober merupakan momen bersejarah bagi Indonesia.

Pada tahun 1928, pemuda-pemudi Indonesia dari berbagai latar belakang suku, agama, dan daerah berkumpul untuk menyatukan semangat persatuan dan kesatuan melalui ikrar Sumpah Pemuda.

Anggota DPRD Sinjai, Arifuddin Cake memaknai sumpah pemuda adalah titik balik perjalanan bangsa indonesia menuju kemerdekaan.

Ikrar tersebut bagi legislator muda PAN itu menyatukan para pemuda dari berbagai daerah untuk membela satu tanah air menjadi satu bangsa.

“Atas dasar itulah kita sebagai pemuda yang telah menikmati hasil pengorbanan para pemuda pendahulu kita,” katanya kepada Tribun-Timur.com, Selasa (28/10/2025).

Menurut Arifuddin hal yang harus dilakukan pemuda saat ini membentuk persatuan dan memberikan sumbangsih nyata bagi negara khususnya daerah Sinjai.

“Kita harus memberikan sumbangsih pemikiran dan tindakan nyata seperti event kepemudaan,” ujarnya.

Arifuddin mencontohkan salah satu event nyata yang telah dilakukan adalah pembinaan kepemudaan di bidang olahraga.

Setelah berhasil mengantar Asosiasi Futsal Kabupaten (AFK) Sinjai lolos Porprov Sulsel 2026 ia kembali akan menggelar turnamen sepak bola ACC Cup I

ACC Cup I ini bakal berlangsung pada November 2025 di Kecamatan Sinjai Borong.

“Selain pembinaan kepemudaan, event ini juga tentunya akan memberikan sumbangsi perputaran ekonomi di lingkup masyarakat,” ujarnya.

Anggota DPRD Sinjai, Andi Olivia Batari Sugi memaknai Sumpah Pemuda sebagai momen peran penting pemuda dalam membangun daerah.

“Momen sumpah pemuda merupakan panggilan untuk berkontribusi untuk pembabgunan di daerah,” katanya.

Menurut legislator PKB itu pemuda bukan sekadar penonton, tetapi motor penggerak perubahan sosial, politik, ekonomi, dan budaya.

“Hal ini menjadi sebuah keberanian dan tekad untuk terus berbuat bagi daerah,” ujarnya.