Tribun RT RW
Warga Bonto Lebang Antusias Sambut Pemilihan Ketua RT/RW, Azikin: Ketua Harus Dekat dengan Warganya
Kebijakan ini dinilai sebagai langkah tepat untuk memastikan pemimpin di tingkat lingkungan terpilih secara tepat.
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Warga Kelurahan Bonto Lebang, Kecamatan Mamajang, antusias menyambut kebijakan Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (49).
Kebijakan tersebut membuka ruang bagi warga untuk memilih Ketua Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) secara demokratis.
Kebijakan ini dinilai sebagai langkah tepat untuk memastikan pemimpin di tingkat lingkungan terpilih secara tepat.
Terlebih, Ketua RT/RW diharapkan benar-benar memahami karakter warga dan kondisi wilayahnya.
Ketua RT 01 RW 3 Kelurahan Bonto Lebang, Muh Azikin Arif (51) menyebutkan masyarakat sudah lama menginginkan pemilihan Ketua RT dan RW dilakukan secara langsung.
Ia berpendapat, pemilihan terbuka akan membuat warga lebih leluasa menentukan pilihan.
Pilihan itu biasanya jatuh pada figur yang dekat secara emosional dengan warga.
Figur tersebut juga harus peduli dan tanggap terhadap masalah lingkungan.
"Ini yang selama ini kami tunggu. Masyarakat bisa memilih calon yang mereka kenal, tahu latar belakangnya, dan paham kondisi lingkungan," ujar Azikin.
"Ketua RT atau RW itu harus dekat dengan warganya, bukan hanya populer,” tambahnya.
Ia menyebutkan, wilayah RT 01 RW 3 di Bonto Lebang memiliki sekitar 50 kepala keluarga.
Jumlah penduduk lebih dari 500 orang.
Panjang wilayahnya hanya sekitar 500 meter persegi.
Wilayah ini hanya satu lorong dan menjadi pusat interaksi warga.
Azikin dikenal sebagai sosok sederhana yang dekat dengan warganya.
Windy Aryati, Pjs Ketua RT Terus Suarakan Lorong Gelap di Sambung Jawa |
![]() |
---|
Review Perwali Pemilihan RT/RW Makassar Rampung, PJs RT Dilarang Maju? |
![]() |
---|
9.655 Warga Wajo Siap Pilih Ketua RT Baru, Camat: Kandidat Bisa Mulai Dekati Warga |
![]() |
---|
Warga RT 1 Mamajang Ungkap Bantuan Pemerintah Belum Merata, Kok Bisa? |
![]() |
---|
Saidah dan Pasukan Emak-emak: Urban Farming dari Lorong ke Lorong |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.