Tribun HIS
Kisah Perjuangan Asriani, Jadi Buruh Ikat Rumput Laut Demi Hidupi Lima Anaknya
Setiap hari, Asriani menghabiskan waktu berjam-jam untuk mengikat rumput laut demi mendapatkan upah yang sangat terbatas.
Penulis: Andi Bunayya Nandini | Editor: Saldy Irawan
"Saya sudah daftarkan salah satu anaknya ke sekolah terdekat disini. Cuma terkendala pada perlengkapan sekolah, jadi kami adakan penggalangan dana untuk itu," jelas Gerhany.
Ia juga menjelaskan, salah satu anak Asriani akan didaftarkan untuk mengikuti program ujian paket karena telah lama putus sekolah.
Selain dari pihak kelurahan, Dinas Sosial Kota Palopo juga telah memberikan berbagai bentuk bantuan kepada keluarga Asriani. Bantuan tersebut antara lain berupa bahan makanan pokok, perlengkapan rumah tangga, serta pendampingan untuk mengakses program bantuan sosial lainnya.
"Hari ini kami bawa beberapa bantuan seperti kasur, perlengkapan bayi, beras dan selimut. Kami juga akan usulkan keluarga ini untuk mendapat bantuan seperti PKH," jelas Kabid Linjamsos Dinsos Palopo, Irpandi.
Kisah Asriani menjadi potret nyata kehidupan sebagian masyarakat yang masih hidup dalam kemiskinan di tengah kota. (*)
Laporan Wartawan Kontributor Tribun-Timur: Andi Bunayya Nandini
Kegigihan Marliah Bersihkan Anjungan Pantai Losari Makassar Sebelum Terbit Fajar, Gaji di Bawah UMR |
![]() |
---|
Diabaikan Pemda, Guru dan Ortu Siswa Madrasah MI DDI Pinrang Patungan Perbaiki Jalan Rusak |
![]() |
---|
Selamat dari Maut, Ini Kisah Pelajar SMK di Luwu yang Terseret Arus Sungai |
![]() |
---|
Tangis di Balik Abu: Puluhan Keluarga Kehilangan Rumah di Balang Baru Makassar |
![]() |
---|
Cerita Herlina, Warga Maros Tinggal di Rumah Reot Bersama Suami dan 4 Anak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.