Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Musda Golkar Sulsel

Kadir Halid Masih Pertimbangkan Maju atau Tidak Sebagai Calon Ketua Golkar Sulsel

Munafri Arifuddin, Ilham Arief Sirajuddin dan Taufan Pawe yang diketahui ingin maju untuk jadi Ketua di Musda Golkar Sulsel

Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Alfian
Ist
MUSDA GOLKAR - Ketua harian Golkar Sulsel, Kadir Halid, saat ditmeui di Gedung DPRD Sulsel, beberapa waktu lalu. Kadir Halid sebut belum ada instruksi Musda hingga saat ini. 

Salah satu nama yang disebutnya berpotensi menjadi “kuda hitam” adalah Kadir Halid.

“Kadir Halid punya potensi untuk menjadi figur alternatif. Ia bisa saja tiba-tiba muncul sebagai kuda hitam dengan memanfaatkan ketatnya persaingan antara ketiga tokoh tersebut,” ungkapnya.

Ali menilai, jika gesekan antar kubu semakin tajam, sebagian kader Golkar yang bersikap pragmatis bisa mencari sosok yang lebih moderat dan mampu merangkul semua pihak.

“Sebab kalau pertarungan di internal Golkar terlalu sektarian, banyak kader yang cenderung pragmatis akan mencari jalan tengah,” ujarnya.

Dalam konteks itu, kata Ali, Kadir Halid bisa muncul sebagai figur yang lebih fleksibel dan rasional, sehingga menjadi penyeimbang di tengah pertarungan elite partai.

“Jika konflik personal di antara ketiganya makin terbuka, maka tokoh seperti Kadir Halid bisa menjadi alternatif bagi mereka yang tidak menyukai gaya politik sektarian,” jelasnya.

Ketua DPD Partai Golkar Sulsel, Taufan Pawe, mengatakan pelaksanaan Musda Partai Golkar akan tetap mengacu pada mekanisme organisasi yang berlaku.

“Mengenai musda, kita tetap berpegang pada mekanisme organisasi," katanya.

Ia tak ingin berkomentar berlebihan mengenai Musda tersebut.

"Tidak ada komentar lain, karena keputusan tetap berada di tangan Ketua Umum Pak Bahlil Lahadalia dan akan dijalankan secara linier ke bawah,” ujarnya.

Seluruh kader di Sulsel, kata mantan Wali Kota Parepare itu, siap mengikuti dan mematuhi setiap arahan yang dikeluarkan oleh DPP Partai Golkar.

“Kami sebagai kader siap patuh terhadap arahan tersebut,” ungkapnya.

Anggota DPR RI itu juga menyampaikan bahwa jadwal pelaksanaan Musda Golkar Sulsel akan segera ditetapkan. 

Namun, masih ada beberapa penyesuaian yang perlu dilakukan di sejumlah daerah sebelum pelaksanaan di Sulawesi Selatan.

“Untuk jadwal pelaksanaannya, insyaallah segera ditetapkan, karena masih ada beberapa daerah yang harus disesuaikan," jelasnya.

"Sepertinya Sulawesi Selatan akan menjadi yang terakhir dalam rangkaian kegiatan ini,” tambah dia.(*)

 

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved