Akpol 1996
Ade Safri Simanjuntak Resmi Pecah Bintang, Dulu Tetapkan Komjen Tersangka
Brigjen Ade Safri Simanjuntak menjabat Dirtipideksus Bareskrim Polri, dulu tetapkan Firli Bahuri tersangka
TRIBUN-TIMUR.COM -- Dulu tetapkan komjen jadi tersangka, kini Ade Safri Simanjuntak pecah bintang.
Lulusan Akademi Kepolisian 1996 itu naik pangkat Senin (6/10/2025).
Upacara kenaikan pangkat dipimpin Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Ruang Rapat Utama (Rupatama) Mabes Polri, Jakarta Selatan.
Total ada 27 perwira tinggi (Pati) Polri naik pangkat.
Brigjen Ade Safri Simanjuntak menjabat Dirtipideksus Bareskrim Polri.
Sebelumnya Ade Safri Simanjuntak menjabat Dirkrimsus Polda Metro Jaya.
Saat itu ia pernah menangani kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Ade Safri Simanjuntak menetapkan seniornya, Komjen Firli Bahuri sebagai tersangka.
Firli Bahuri saat itu menjabat Ketua KPK.
Kadivhumas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menegaskan kenaikan pangkat ini merupakan bentuk penghargaan atas dedikasi, integritas, dan pengabdian para perwira tinggi tersebut terhadap institusi dan negara.
“Kenaikan pangkat ini bukan sekadar simbol kehormatan, tapi juga amanah untuk terus meningkatkan profesionalisme dan pelayanan kepada masyarakat," ucap Irjen Sandi dalam keterangannya.
"Ini adalah hasil dari kerja keras dan komitmen dalam menjaga keamanan dan ketertiban,” tambahnya.
Lebih lanjut, Irjen Sandi Nugroho berharap para perwira tinggi yang baru saja menerima kenaikan pangkat dapat terus memberikan kontribusi terbaik bagi institusi dan masyarakat.
“Kami percaya para perwira yang naik pangkat ini akan semakin memperkuat soliditas dan kapasitas organisasi Polri dalam menjalankan tugas-tugasnya di berbagai sektor, baik di dalam struktur Polri maupun di lembaga pemerintahan lainnya,” pungkasnya.
Profil Ade Safri Simanjuntak
Ade Safri Simanjuntak lahir di Surabaya, Jawa Timur pada 26 Desember 1974.
Pria berusia 50 tahun ini merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1996.
Ia juga mengenyam pendidikan khusus abdi negara seperti Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Sekolah Staf dan Pimpinan (SESPIM) tahun 2010, dan Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia (SESKO TNI) tahun 2022.
Karier Ade Safri telah malang melintang di tubuh Polri.
Berbagai jabatan strategis di Polri sudah pernah diembannya.
Ade Safri tercatat pernah menjadi Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Poltabes Surakarta.
Pada 2010, Ade Safri menduduki posisi sebagai Perwira Menengah (Pamen) Polda Jateng dan jadi Kasubdit Regident Dirlantas Polda Jatim.
Selanjutnya, Ade Safri dipindahkan tugas ke Papua.
Di sana, ia bertugas menjadi Pamen Polda Papua selama dua tahun sejak 2014.
Pada 2016, Ade diamanahi sebagai Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Karanganyar, Jawa Tengah selama satu tahun.
Ade juga sempat menjadi Wadisabraha Polda Jabar selama tiga tahun.
Pada awal 2020, Ade Safri menduduki posisi sebagai Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Surakarta.
Pria bermarga Batak Toba itu menggantikan Kombes Pol. Andy Rifai.
Pada pertengahan tahun 2023, Ade Safri dimutasi menjadi Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Metro Jaya.
Rotasi itu tertuang dalam Surat Telegram Kapolri nomor: ST/1394/VI/KEP/2023 tertanggal 24 Juni 2023.
Sebelum menjadi Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, ia menempati kursi Kasubdit II Dittipidum Bareskrim Polri.
Ketika menjabat sebagai Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Ade menangani berbagai kasus besar. Salah satunya adalah menetapkan mantan Ketua KPK, Firli Bahuri, sebagai tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi.
Status tersangka tersebut diperkuat melalui gelar perkara dan penyitaan sejumlah barang bukti oleh polisi.
"Ditemukannya bukti yang cukup untuk menetapkan saudara FB selaku Ketua KPK RI sebagai tersangka dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi berupa pemerasan atau penerimaan gratifikasi," ujar Kombes Pol. Ade Safri, Rabu (22/11/2023) malam.
"Dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi berupa pemerasan, atau penerimaan gratifikasi atau penerimaan hadiah atau janji oleh pegawai negeri atau penyelenggara negara yang berhubungan dengan jabatannya, terkait penanganan permasalahan hukum di Kementerian Pertanian RI 2020-2023," ujar dia.
Harta Kekayaan
Ade Safri Simanjuntak tercatat memiliki total harta kekayaan sebesar Rp6.090.150.000 atau Rp6 miliar.
Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dilaporkannya terakhir kali pada 13 Februari 2025.
Harta terbanyaknya berasal tanah dan bangunan yang ia miliki sebesar Rp4.750.000.000 atau Rp4,7 miliar.
Sumber harta terbanyak kedua milik Ade Safri berasal dari kendaraan senilai Rp690.000.000 atau Rp690 juta.
Ade Safri tercatat tidak memiliki utang sama sekali.
Berikut daftar lengkap rincian harta kekayaan Ade Safri Simanjuntak.
DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 4.750.000.000
Tanah dan Bangunan Seluas 152 m2/238 m2 di KAB / KOTA KOTA SURAKARTA , HASIL SENDIRI Rp. 850.000.000
Tanah dan Bangunan Seluas 150 m2/150 m2 di KAB / KOTA SUKOHARJO, HASIL SENDIRI Rp. 1.200.000.000
Tanah dan Bangunan Seluas 150 m2/150 m2 di KAB / KOTA SUKOHARJO, HASIL SENDIRI Rp. 1.200.000.000
Tanah dan Bangunan Seluas 135 m2/200 m2 di KAB / KOTA KOTA SURABAYA , WARISAN Rp. 1.500.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 690.000.000
MOBIL, TOYOTA ALPHARD Tahun 2013, HASIL SENDIRI Rp. 285.000.000
MOBIL, TOYOTA FORTUNER Tahun 2021, HASIL SENDIRI Rp. 405.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 435.150.000
D. SURAT BERHARGA Rp. ----
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 215.000.000
F. HARTA LAINNYA Rp. ----
Sub Total Rp. 6.090.150.000
III. HUTANG Rp. ----
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 6.090.150.000
(Tribunnews.com/Falza/Garudea Prabawati/Abdi Ryanda Shakti)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Profil Ade Safri Simanjuntak, Dirtipideksus Baru Bareskrim Polri, Pernah Tangani Kasus Firli Bahuri
| Bintang Terang Alumni Akpol 1996: Tiga Alumni Jadi Kapolda Termuda Indonesia |
|
|---|
| Daftar 3 Kapolda Termuda Indonesia Lulusan Akpol 1996 |
|
|---|
| Kapolda Termuda Indonesia Jhonny Edison Isir, Hanya 2 Tahun Pangkat Bintang 1 Kini Irjen Polisi |
|
|---|
| Sosok 3 Jenderal Muda Jebolan Batalyon Wira Satya Jabat Kapolda, Belum Tergantikan |
|
|---|
| Profil Brigjen Gidion Arif Setyawan Jenderal Muda Lulusan Akpol 1996 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/20251007-Ade-Safri-Simanjuntak.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.