Pelantikan DPP PSI
Politisi Sulsel Badaruddin Picunang Masuk Pengurus DPP PSI Pernah Coba Dongkel Tommy Soeharto
Sebanyak dua politisi Sulsel masuk kepengurusan DPP PSI yakni Badaruddin Picunang dan Muhammad Surya.
TRIBUN-TIMUR.COM- Sebanyak dua politisi Sulawesi Selatan masuk kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Solidaritas Indonesia (DPP PSI).
Pelantikan berlangsung di Djakarta Theater, DKI Jakarta, Jumat (26/9/2025).
Mereka adalah Badaruddin Andi Picunang dan Muhammad Surya.
Pria kelahiran 4 Maret 1970 ini adalah politikus dari Belopa, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
Ia pernah menjabat sebagai sekretaris jenderal Partai Berkarya.
Pada 2020, ia menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa untuk mendongkel Tommy Soeharto dari kursi Ketua Umum DPP Partai Berkarya namun dibubarkan oleh Tommy itu sendiri.
Baca juga: Susunan Pengurus DPP PSI Diumumkan Hari Ini, Sosok Inisial J Jadi Perhatian
Pada 2022, ia memilih nonaktif dari jabatan sekjen Partai Berkarya.
Pada 2023, ia beserta 20 loyalisnya bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia.
Badar diplot sebagai Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Nasional DPP PSI.
Muhammad Surya menjadi sekretaris dewan pakar DPP PSI.
Ia sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPW PSI Sulsel.
“Saya berterima kasih kepada formatur yang membantu pengurus. Saya akan evaluasi setiap tiga bulan,” kata Ketua Umum DPP PSI, Kaesang Pangarep.
Menurutnya, evaluasi tiga bulan demi PSI lolos ke senayan.
“Itu bukan hal yang mudah. Saya percaya 2029 kita bisa masuk senayan. Ada tambahan amunisi baru yakni Ahmad Ali yang mendampingi saya,” katanya.
Menurutnya, ada satu lagi.
“Tapi masih nyangkut. Mungkin satu minggu atau dua minggu kedepan saya akan umum,” katanya.
Menurutnya, PSI akan terus memperbaiki.
“Akan ada satu lagi verifikasi faktual bagi partai yang tak lolos parlemen,” katanya.
Hasil Pemilu Raya
Kaesang Pangarep resmi terpilih kembali sebagai Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk periode 2025–2030.
Ia memenangkan pemilihan internal partai dengan raihan suara mayoritas 65,28 persen, berdasarkan hasil pemilu kader yang melibatkan 157.579 peserta dari total 187.306 pemilih terverifikasi di seluruh Indonesia.
Baca juga: Pendiri PSI Jefrie Geovanie Singgung RMS di Pidato Kongres
Pemilihan ketua umum dilakukan secara online (e-voting) selama sepekan, dari tanggal 12 hingga 18 Juli 2025, yang menjadi bagian penting dari Kongres Nasional PSI.
Dua kandidat lain yang turut bersaing adalah Ronald A. Sinaga, yang memperoleh 22,23 persen suara, dan Agus Mulyono Herlambang, dengan raihan 12,49 persen suara.
Kemenangan Kaesang sudah terlihat sejak awal proses penghitungan, terutama berkat dukungan kuat dari wilayah Jawa Tengah, yang menjadi basis elektoral utamanya.
Setelah pengumuman hasil pemilihan, PSI langsung membentuk Tim Formatur untuk menyusun struktur kepengurusan baru periode 2025–2030.
Langkah ini dinilai penting untuk memastikan penataan organisasi partai yang lebih solid dalam menghadapi tantangan politik nasional, termasuk persiapan menuju pemilu mendatang.
Kongres Nasional PSI 2025 menjadi momentum konsolidasi dan transformasi internal partai.
Dengan terpilihnya kembali Kaesang Pangarep, PSI menegaskan komitmennya untuk menjadi rumah politik anak muda yang progresif, terbuka, dan siap menghadapi lanskap politik nasional yang terus berkembang.
“Kemenangan ini bukan kemenangan saya pribadi. Ini kemenangan kita bersama, kemenangan ide-ide baru, keberanian anak muda, dan masa depan Indonesia yang lebih inklusif,” kata Kaesang dalam pidato kemenangannya.
Dalam pidato penutupan Kongres, Ketua Dewan Pembina PSI Jefrie Geovanie menyebut bahwa PSI berhasil bertahan bahkan tumbuh dari tekanan elektoral yang berat, khususnya pasca hasil pemilu 2019 yang hanya meraih 1,89 persen suara secara nasional.
Pada Pemilu 2024, elektabilitas PSI naik menjadi sekitar 2,8 persen, sebagian besar berkat dukungan simbolik politik Jokowi dan keluarganya.
“Kalau tidak ada Kaesang, bisa jadi PSI tidak punya cukup alasan untuk tetap eksis. Tapi hari ini kita buktikan, PSI bukan hanya bertahan, tapi siap melesat,” ujar Jefrie.(*)
Sepak Terjang 4 Kapolda Baru, Sulsel dan Sulteng Akpol 91, Babel dan Lampung Seangkatan |
![]() |
---|
Sosok Andi Alauddin Dosen UIAD Sinjai Dikeroyok 5 Orang, Satu Pelaku Rekan Seprofesi |
![]() |
---|
Ingat Brigjen Djuhandhani? Dulu Dirtipidum Klaim Ijazah Jokowi Asli, Kini Promosi Kapolda Sulsel |
![]() |
---|
Harga Emas Kota Makassar 26 September 2025 |
![]() |
---|
Rekam Jejak dan Profil Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro, Jenderal Bintang 1 Kapolda Sulsel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.