Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Analisis Ekonomi Hari Ini

Program MBG di Ujung Tanduk? Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa Tak Main-main: Saya Ambil Duitnya

Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa akan merealokasi anggaran belanja pemerintah yang masih belum terserap, termasuk juga anggaran MBG.

Editor: Sakinah Sudin
Tribunnews.com
RESEP MENKEU PURBAYA - Potret Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa saat memberikan klarifikasi terkait pernyataan kontroversial anaknya di media sosial, Kamis (11/9/2025). Purbaya Yudhi Sadewa keluarkan 'ancaman' jika anggaran MBG tak terserap baik. 

Tindakan Kemenkeu:

- Mengirim tim khusus untuk membantu Badan Gizi Nasional (BGN) mempercepat penyerapan.

- Memulai "patroli anggaran" ke kementerian/lembaga mulai pekan depan untuk memonitor penyerapan belanja.

3. Analisis Mendalam

Pernyataan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menandakan beberapa hal penting terkait pendekatan pemerintah terhadap program-program prioritas.

- Pragmatisme dan Ketegasan Anggaran:

Sikap Menkeu menunjukkan pendekatan yang sangat pragmatis dan tidak kaku.

Meskipun MBG adalah program unggulan, pemerintah tidak akan membiarkan anggarannya tidak produktif.

Pesan yang dikirim jelas: setiap program, sebesar apa pun, harus membuktikan efektivitas dan kesiapan implementasinya.

Ancaman pengalihan dana adalah bentuk "hukuman" bagi kinerja penyerapan yang buruk dan "hadiah" bagi program yang lebih efektif.

- Tantangan Implementasi Program Skala Besar:

Angka penyerapan yang baru mencapai 7?lam enam bulan pertama mengindikasikan adanya tantangan besar dalam implementasi program MBG. Kemungkinan besar, Badan Gizi Nasional (BGN) sebagai lembaga baru menghadapi kendala-kendala berikut:

  • Logistik dan Distribusi: Menyalurkan makanan bergizi ke jutaan anak setiap hari di seluruh Indonesia adalah tantangan logistik yang luar biasa.
  • Data Sasaran: Memastikan data penerima akurat dan tepat sasaran bukanlah pekerjaan mudah.
    Administrasi dan Verifikasi: Proses administrasi, mulai dari pengadaan hingga pembayaran ke vendor lokal, kemungkinan besar masih rumit dan memakan waktu.

- Fokus pada Dampak Ekonomi Langsung:

Keputusan untuk mengalihkan dana ke bantuan beras 10 kg menunjukkan prioritas pemerintah pada program yang dampaknya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat luas dan penyerapannya terbukti lebih mudah.

Bantuan pangan beras memiliki mekanisme yang sudah berjalan, sehingga lebih cepat dieksekusi dan dapat membantu menjaga daya beli masyarakat di tengah ketidakpastian ekonomi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved