Beda Masalah! Eko Patrio Trauma Usai Dijarah, Uya Kuya Belum Lihat Langsung Rumahnya
Uya Kuya juga dinonaktifkan bersama dua politisi Nasdem, Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, serta Adies Kadir dari Golkar.
TRIBUN-TIMUR.COM - Penjarahan rumah Eko Patrio dan Uya Kuya meningkalkan kesan buruk.
Eko Patrio dan Uya Kuya memiliki masalah berbeda usai penjarahan rumah oleh massa.
Komedian sekaligus politisi Eko Patrio masih trauma setelah adanya insiden penjarahan rumahnya di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Sabtu (30/8/2025) malam.
Aksi itu merupakan kemarahan dari massa setelah viralnya video joget-joget Eko Patrio dan anggota DPR RI lainnya saat Sidang Tahunan MPR pada 15 Agustus 2025.
Tak hanya itu, publik juga dibuat geram dengan adanya isu kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR RI hingga terjadi aksi demonstrasi di berbagai daerah.
Buntutnya, pria kelahiran Nganjuk, Jawa Timur itu dinonaktifkan sebagai anggota DPR RI oleh Partai Amanat Nasional (PAN).
Uya Kuya juga dinonaktifkan bersama dua politisi Nasdem, Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, serta Adies Kadir dari Golkar.
Eko dan Uya Kuya sama-sama PAN.
Setelah adanya insiden penjarahan tersebut, pria bernama lengkap Eko Hendro Purnomo itu mengaku masih trauma hingga saat ini.
"Kalau masalah trauma ya pasti lah, masih trauma," ucap Eko Patrio, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Minggu (14/9/2025).
Kini anggota grup lawak Patrio itu juga belum berani untuk kembali ke rumahnya.
Pria yang sebelumnya duduk di Komisi VI yang mengurus bidang perdagangan, kawasan perdagangan dan pengawasan persaingan usaha, dan BUMN itu mengakui masih menyiapkan mentalnya untuk mengecek kondisi rumahnya pasca-dijarah.
"Nanti (cek rumah), kalau udah kuat baru saya ke rumah," katanya.
Pada kesempatan itu, Eko pun meminta doa agar dirinya diberi kekuatan untuk menghadapi permasalahan yang ada.
Eko berharap bisa ikhlas menerima apa yang terjadi dalam hidupnya saat ini.
"Minta doanya mudah-mudahan saya bisa kuat, ikhlas, dan sebagainya," ungkapnya.
Yang terpenting untuk pelawak 54 tahun itu, dirinya dan keluarga terus diberikan kesehatan.
"Ya mudah-mudahan saya dikasih sehat, keluarga dikasih sehat, dikasih selamat," tuturnya.
Dua Kucing Eko Patrio Mati saat Rumahnya Dijarah Massa
Saat kejadian tersebut, Eko Patrio mengaku memikirkan nasib dari kucing-kucing peliharaannya.
"Saat kejadian pun juga sebenarnya saya lebih konsen ngurusin kucing-kucing saya," kata Eko.
"Dalam kondisi panik begitu ya apalagi mereka ada yang loncat, ada yang segala macam gitu." imbuhnya.
Ia mengatakan, timnya juga berusaha untuk mencari kucing-kucingnya saat aksi penjarahan terjadi.
Eko menyayangkan ada dua kucingnya yang mati di tempat saat insiden tersebut.
"Itu dicari lima tuh sampai tim saya tuh ada yang udah kerusuhan masuk sampai masih nyari-nyari kucing gitu."
"Bahkan ada dua yang akhirnya karena dia baru melahirkan akhirnya meninggal di tempat, itu sangat saya sayangkan sekali gitu," terangnya.
Suami dari artis Viona Rosalina ini tak menampik ada rasa kecewa rumahnya dijarah massa.
Namun ia berusaha untuk mengikhlaskan semua.
"Kalau bicara ikhlas ya tentunya awal-awal ada rasa kecewa."
"Tetapi sekarang saya ikhlaskan semuanya."
"Saya ingin merefleksikan diri saya untuk lebih baik lagi," ucap Eko.
Foto Pernikahan dan Ijazah Uya Kuya Belum Dikembalikan
Artis sekaligus anggota DPR RI non aktif, Uya Kuya mengungkapkan foto pernikahannya masih belum ditemukan usai hilang karena penjarahan pada 30 Agustus 2025 lalu.

Tak hanya foto pernikahan, sejumlah barang pribadi seperti dokumen penting juga masih hilang.
"Foto yang gede udah, tapi foto perkawinan saya belum kembali," kata Uya Kuya di Polres Metro Jakarta Timur, Jumat (12/9/2025) malam.
Suami Astrid Kuya ini menambahkan bahwa ijazahnya juga belum ditemukan.
"Ijazah saya belum," jelas Uya.
Lebih lanjut, Uya mengatakan beberapa barang lain sudah ada yang dikembalikan.
"Yang kembaliin malah ada yang beliin mangkok, ada yang kembaliin kasur," tutur Uya.
Meski begitu, Uya belum bisa memastikan kerugian yang ia alami.
Ia mengaku hingga saat ini belum melihat langsung kondisi rumahnya usai dijarah.
"Sampai sekarang saya juga belum ada laporan apa-apa, kalau ditanya kerugian apa juga belum ke rumah," ujar Uya.
Selain barang-barangnya, kucing Uya Kuya hingga kini masih tersisa tiga ekor yang belum ditemukan.
Sementara itu, lima kucing yang berada di tangan Sherina akan segera dikembalikan dalam waktu dekat.
Rumah Uya Kuya di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, dijarah massa pada Sabtu (30/8/2025) malam.
Aksi massa menggeruduk rumah Uya Kuya, imbas dari video joget-joget para anggota DPR RI di Sidang Tahunan MPR pada 15 Agustus 2025.
Sejumlah barang berharga diambil hingga koleksi kucing peliharaannya ikut digasak massa.
Sementara ini pemilik nama lengkap Surya Utama itu mengaku belum membuat laporan apa pun terkait penjarahan rumahnya oleh sejumlah massa.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Baru Gantikan Ahmad Sahroni, Rusdi Masse Akui Belum Tahu Soal RUU Perampasan Aset: Saya Baru |
![]() |
---|
Eko Patrio Tak Dipecat dari PAN, Zulhas Beri Jabatan Mentereng |
![]() |
---|
RUU Perampasan Aset Masuk Prolegnas, Prioritaskah? |
![]() |
---|
Uya Kuya di Mata Rekan Kerja di DPR RI, Urusi Kasus Perdagangan Orang |
![]() |
---|
Ganjaran Penjarah Barang Ahmad Sahroni hingga Uya Kuya, Ramai-ramai Kembalikan Jarahan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.