Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sosok Asep Japar Bupati Sukabumi Bikin Dedi Mulyadi Naik Pitam, Pesan WA Tak Dibaca

Bocah tiga tahun itu meninggal pada 22 Juli 2025 lalu setelah dirawat intensif di RSUD Syamsudin, Sukabumi.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
SUKABUMI - Bupati Sukabumi, Asep Japar ditegur Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Asep Japar ditegur setelah mendengar kabar kematian Raya, bocah cacingan. 

Profil Asep Japar

Asep Japar kini resmi menjabat sebagai Bupati Sukabumi periode 2025–2030, dilantik langsung oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Kamis (20/2/2025).

Dalam menjalankan roda pemerintahan Kabupaten Sukabumi, Asep didampingi oleh wakilnya, Andreas.

Sebelum terpilih dalam Pilkada 2024, Asep Japar sudah lama dikenal sebagai birokrat senior. Namanya muncul sebagai pemenang resmi setelah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi.

Latar Belakang dan Pendidikan
Asep Japar lahir di Garut, Jawa Barat, pada 10 November 1963. Pendidikan dasarnya ditempuh di SDN Cangkuang 1, lalu melanjutkan ke SMP Negeri Leles dan SMA Negeri Leles.

Selepas SMA, Asep menimba ilmu di Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen (IMMI) Jakarta hingga berhasil meraih gelar sarjana.

Karier Panjang di Birokrasi

Perjalanan karier Asep dimulai tahun 1990 ketika ia bertugas di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kabupaten Sukabumi.

Ia mengabdi di instansi tersebut hingga 2005.

Kemudian dipindahtugaskan ke Dinas Perhubungan selama setahun.

Selepas itu, Asep terus menapaki berbagai posisi strategis.

Ia pernah menjabat sebagai Kepala Bagian Perlengkapan (2006–2009).

Lalu dipercaya memimpin Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (2009–2019).

Di posisi ini, ia dikenal karena perhatiannya pada penguatan ekonomi lokal serta pengembangan koperasi di daerah.

Tahun 2019, kariernya mencapai puncak setelah diangkat menjadi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi.

Jabatan itu dijalaninya hingga pensiun pada 2023.

Setahun kemudian, Asep terjun ke politik melalui Partai Golkar dan berhasil memenangkan Pilkada 2024.

“Saya percaya pengabdian tidak berhenti hanya karena pensiun.

Justru itu awal untuk melanjutkan kontribusi dengan cara yang berbeda,” ujar Asep dalam sebuah kesempatan.

 

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved