Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Damkar Makassar Selamatkan Bocah 1 Tahun Terjebak 3 Jam Dalam Mobil

Muchlis mengatakan, laporan diterima sekira pukul 13.38 wita dari warga BTN Hamzih, Jl Nipa-nipa, Antang. 

Penulis: Siti Aminah | Editor: Sudirman
Damkar
DAMKAR - Petugas Damkarmat Kota Makassar menyelamatkan balita usia 1,5 tahun terjebak dalam mobil. Kejadian di BTN Hamzih, Jl Nipa-nipa, Antang, Minggu (2/11/2025).  

Ringkasan Berita:
  • Tim Damkarmat Makassar berhasil mengevakuasi balita yang terjebak di dalam mobil setelah menerima laporan warga.
  • Balita berusia 1,5 tahun ditemukan dalam kondisi selamat dan sehat, bahkan tampak ceria saat dievakuasi.
  • Kepala Dinas Damkarmat Makassar Fadli Wellang mengimbau orang tua agar lebih waspada dan meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Makassar berhasil menyelamatkan balita usia 1,5 tahun terjebak dalam mobil. 

Penyelamatan dipimpin Muchlis bersama empat rekan lainnya, tim rescue Damkarmat Makassar

Muchlis mengatakan, laporan diterima sekira pukul 13.38 wita dari warga BTN Hamzih, Jl Nipa-nipa, Antang. 

Berdasarkan informasi dari orang tua korban, balita sudah tiga jam terjebak dalam mobil. 

Orangtuanya sudah melakukan berbagai upaya untuk menyelamatkan namun tak berhasil. 

Baca juga: Api Lalap Rumah 2 Lantai  Perumahan Pelita Asri Pallangga, Damkar Butuh Satu Jam Padamkan

"Tiga jam katanya dicari sama orang tuanya, ternyata ada dalam mobil. Kuncinya juga ada di dalam mobil jadi tidak bisa terbuka," ucap Muchlis kepada Tribun Timur, Minggu (2/11/2025). 

Damkar saat di lokasi langsung mengeksekusi dengan peralatan yang sudah disiapkan. 

Petugas membuka jendela mobil di bagian depan menggunakan pompa airbag (air wedge) dan batang pembuka. 

Alat tersebut membantu membuka pintu mobil yang terkunci tanpa merusak kaca maupun bodi kendaraan.

Kurang dari 10 menit, tim berhasil mengeluarkan balita tersebut dari mobil, tepat pukul 14.08 wita. 

Tim meninggalkan lokasi sekira pukul 14.15 wita untuk kembali ke markas. 

Beruntung kata Muchlis anak dalam kondisi normal atau baik-baik saja. 

Bahkan saat diselamatkan tim, anak tersebut tersenyum lebar. 

"Sempat kodong ketawa waktu digendong sama petugas," bebernya. 

Kepala Dinas Damkarmat Makassar, Fadli Wellang, mengingatkan agar orang tua meningkatkan pengawasan terhadap anaknya. 

Jangan sampai kelalaian orang tua membawa malapetaka untuk anak. 

"Mari tingkatkan kewaspadaan, jaga dan awasai pergerakan anak kita agar mereka aman dan terhindar dari bahaya," pesannya. (*) 

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved