Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Polda Sulsel Evaluasi Aplikasi Abulo Sibatang di Gowa

Wilayah dievaluasi, Kelurahan Pandang-Pandang dan Tamarunang, Kecamatan Somba Opu, serta Desa Julukanaya dan Panakkukang, Kecamatan Pallangga, Gowa.

tribun.timur.com/sayyid zulfadli
ABULO SIBATANG - Dirbinmas Polda Sulsel, Kombes Pol Anang Triarsono saat memberi pengaragan tentang aplikasi Abulo Sibatang berbasis kearifan lokal di Kelurahan Pandang-pandang, Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa, Kamis (30/10/2025) 

TRIBUN-TIMUR.COM - Direktorat Pembinaan Masyarakat (Ditbinmas) Polda Sulsel evaluasi penerapan aplikasi Abulo Sibatang di Kabupaten Gowa, Kamis (30/10/2025).

Bertujuan memastikan efektivitas program keamanan dan ketertiban berbasis kearifan lokal.

Aplikasi ini mempercepat pelayanan kepolisian kepada masyarakat.

Wilayah dievaluasi, Kelurahan Pandang-Pandang dan Tamarunang, Kecamatan Somba Opu, serta Desa Julukanaya dan Panakkukang, Kecamatan Pallangga.

Dirbinmas Polda Sulsel, Kombes Pol Anang Triarsono, mengatakan, ini dilakukan untuk mengetahui kendala dihadapi masyarakat maupun Bhabinkamtibmas dalam menggunakan aplikasi tersebut.

“Untuk mengevaluasi apa kendalanya. Kami turun langsung dan ternyata terkait akses,” ujarnya.

Ia menjelaskan, aplikasi ini dilengkapi fitur barcode untuk memudahkan masyarakat menyampaikan keluhan atau laporan keamanan ke polisi.

“Tujuannya untuk mewujudkan kelurahan dan desa yang aman,” jelasnya.

Selain melalui aplikasi, Bhabinkamtibmas juga diminta aktif dalam grup Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) di setiap desa dan kelurahan.

Mempercepat penyampaian informasi dan penanganan masalah.

“Jika ada informasi bisa langsung disampaikan di grup FKPM atau lewat aplikasi tersebut untuk membantu kerja Bhabinkamtibmas,” katanya.

Ia berharap pemanfaatan aplikasi ini, penguatan forum kemitraan mempercepat penyelesaian konflik di masyarakat secara damai sebelum berkembang menjadi gangguan kamtibmas.

Anang Triarsono juga menyerahkan secara simbolis rompi FKPM, senter, dan pentungan kepada perwakilan masyarakat sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan keamanan berbasis masyarakat.

Salah satu warga, Asbad Daeng Pasang, mengapresiasi kehadiran aplikasi Abulo Sibatang yang dinilai memudahkan masyarakat melapor persoalan lingkungan.

“Dengan aplikasi ini kita bisa lebih dekat dengan aparat keamanan. Sekarang lebih mudah melapor tanpa harus datang ke kantor,” ujarnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved