Baca tanpa iklan
TRIBUN-TAKALAR.COM, TAKALAR – Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 31 Takalar resmi beroperasi.
Sekolah ini berlokasi di Jalan Syech Yusuf, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.
Sebanyak 75 siswa diterima di sekolah gebrakan Presiden Prabowo Subianto tersebut.
Rinciannya, 41 siswa laki-laki dan 34 perempuan.
Siswa itu berasal dari berbagai kecamatan di Takalar.
Mereka dibagi ke dalam tiga kelas.
Masing-masing terdiri atas 25 siswa.
Baca juga: ASN hingga Fasilitas Lengkap, Ini Skema Sekolah Rakyat Sulsel 2025
Kepala SRMP 31 Takalar, Susanti, mengatakan perekrutan siswa berdasarkan status sosial ekonomi dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
"Mereka dari dasil 1 dan 2," ujar Susanti saat ditemui, Rabu (20/8/2025).
Survei perekrutan dilakukan oleh tim Dinas Sosial Takalar.
"Harus ada persetujuan dari orang tua dan anak. Tidak bisa hanya salah satu," jelasnya.
Siswa SRMP 31 tinggal di asrama.
Terdapat dua gedung, masing-masing untuk laki-laki dan perempuan, didampingi tiga wali asrama.
Selain itu, ada delapan wali asuh mendampingi 8 hingga 10 siswa per orang.
"Wali asuh adalah orang tua siswa di sekolah. Mereka punya peran penting dalam pembentukan karakter," kata Susanti.
Jumlah guru di SRMP 31 Takalar sebanyak 12 orang.
Kurikulum diajarkan sama seperti sekolah formal pada umumnya.
Selain pelajaran akademik, siswa juga mendapatkan pendidikan agama dan karakter.
"Kalau malam ada kajian keagamaan," tambahnya.
Susanti mengakui tantangan utama saat ini adalah membiasakan siswa tinggal jauh dari keluarga.
"Mereka masih beradaptasi tinggal jauh dari orang tua," ucapnya.
Salah satu siswa, Muhammad Zulkifli, mengaku senang tinggal di asrama.
"Enak di sini," katanya singkat.
Ia merasa senang karena memiliki banyak teman dan menikmati fasilitas sekolah. (*)