TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG – Bupati Wajo, Andi Rosman, bertindak sebagai inspektur upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia di Lapangan Merdeka, Sengkang, Sulawesi Selatan, Minggu (17/8/2025).

Andi Rosman didampingi Wakil Bupati Wajo, dr Baso Rahmanuddin.

Peringatan HUT ke-80 kali ini mengangkat tema “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.”

Pantauan Tribun-Timur.com, ribuan warga memadati seluruh sisi lapangan untuk menyaksikan jalannya upacara.

Turut hadir Ketua DPRD Wajo Firmansyah Perkesi, Kapolres Wajo AKBP Muhammad Rosid Ridho, Dandim 1406 Wajo Letkol Inf Harianto, Kepala Kejaksaan Negeri Wajo Andi Usama Harun, dan Kepala Kemenag Wajo Muhammad Subhan.

Baca juga: Naili Jadi Irup Perempuan Pertama di Palopo, Wakil Wali Kota dan Dandim Bicara Makna Kemerdekaan

Hadir pula Ketua Pengadilan Negeri Sengkang Ilham, Ketua Pengadilan Agama Sengkang Hasrawati Yunus, para kepala OPD, staf ahli, asisten Setda, serta anggota DPRD Wajo.

Kehadiran berbagai elemen pemerintah dan masyarakat mencerminkan semangat serta rasa hormat dalam memperingati momen bersejarah ini.

Tepat pukul 08.30 Wita, Proklamasi Kemerdekaan bergema di Bumi Lamaddukkelleng, ditandai dengan sirine dan dentuman gendang.

Pembacaan teks Proklamasi dilakukan Ketua DPRD Wajo, dilanjutkan doa oleh Kepala Kemenag.

Pasukan pengibar bendera melaksanakan tugasnya dengan khidmat.

Sekitar setengah jam kemudian, Merah Putih berkibar di Bumi Lamaddukkelleng.

Andi Rosman menyampaikan ucapan selamat HUT ke-80 Kemerdekaan RI dari mimbar upacara.

"Bangsa dan negara kita hari ini genap berusia 80 tahun. Mari jadikan momen bahagia ini sebagai penyemangat untuk kembali bersatu, berdaulat demi Indonesia Maju," ujarnya.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada panitia, pejabat, petugas, peserta upacara, undangan, dan seluruh pihak yang telah mendukung rangkaian peringatan Kemerdekaan RI.

"Kita berharap agar tetap menjaga kebersamaan demi menyukseskan seluruh rangkaian peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Kabupaten Wajo tahun 2025 ini," urainya.

Sejumlah lagu dilantunkan Paduan Suara Yassiwajori sebagai penutup rangkaian upacara pengibaran bendera.

Tamu undangan dan warga silih berganti bersua foto satu sama lain.

Upacara HUT ke-80 RI di Kabupaten Wajo berakhir pukul 09.30 Wita.

Anak Petani Pembawa Baki HUT RI ke-80 di Wajo

Aulia Tasya, siswi kelas XI SMK Negeri 9 Wajo, menjadi pembawa baki bendera Merah Putih pada upacara HUT RI ke-80 di Lapangan Merdeka Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Minggu (17/8/2025). 

Perempuan kelahiran Wele, 5 Februari 2009, ini merupakan anak pasangan Zainal Abidin, petani, dan I Paisa, ibu rumah tangga.

Saat ditemui Tribun-Timur.com, Aulia mengaku tugas ini adalah cita-citanya sejak lama.

"Iya, cita-cita memang ingin jadi pembawa baki dan alhamdulillah terwujud. Tentu ingin membanggakan orang tua dan pribadi saya sekaligus bentuk penghormatan tertinggi kepada Sang Saka Merah Putih," ujarnya usai bertugas.

Ia mendapat dukungan penuh dari kedua orang tuanya.

"Jelas orang tua mendukung karena katanya tugas besar dari negara, mereka bangga dan terus memberi semangat," paparnya.

"Kalau untuk cita-cita sih jadi Polwan, sejak kecil," tambahnya.

Aulia mengaku senang dan terharu saat memegang baki bendera Merah Putih.

"Posisi pembawa baki adalah pencapaian yang tidak bisa saya lupakan dalam hidup," katanya.

Data Diri

Nama lengkap: Aulia Tasya

Tempat/tanggal lahir: Wele, 5 Februari 2009

Alamat: Kabupaten Wajo

Utusan: SMK Negeri 9 Wajo

Ayah: Zainal Abidin – Petani

Ibu: I Paisa – IRT. (*)