UNM Tanam Semangat Gotong Royong di SMPN 3 Salomekko, Cetak Generasi Berkarakter Pancasila

Editor: Ari Maryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENGABDIAN - Universitas Negeri Makassar (UNM) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) menggelar Program Kemitraan Masyarakat (PKM) 2025 di SMP Negeri 3 Salomekko, Kabupaten Bone, Rabu (14/8/2025).

TRIBUN-TIMUR.COM, BONE – Universitas Negeri Makassar (UNM) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) menggelar Program Kemitraan Masyarakat (PKM) 2025 di SMP Negeri 3 Salomekko, Kabupaten Bone, Rabu (14/8/2025).

Kegiatan ini mengusung tema “Penanaman Nilai Gotong Royong untuk Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila”.

Sebanyak 23 siswa SMPN 3 Salomekko mengikuti kegiatan dengan antusias. Kepala sekolah menyambut baik program ini dan berharap dapat terus berlanjut.

“Program ini sangat bermanfaat dalam menanamkan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong. Semoga generasi muda kita semakin berkarakter sesuai Profil Pelajar Pancasila,” ujarnya.

Narasumber utama, Prof. Dr. Bahri, S.Pd., M.Pd., memaparkan bahwa gotong royong merupakan salah satu pilar penting pembentuk karakter pelajar Pancasila.

Nilai ini, kata dia, tidak hanya relevan di sekolah, tetapi juga menjadi modal sosial yang sangat dibutuhkan di masyarakat.

Kegiatan juga diwarnai diskusi interaktif. Para siswa diberi ruang untuk berbagi pengalaman dan pendapat tentang praktik gotong royong di lingkungan masing-masing.

Sesi ini berlangsung hangat dengan banyaknya pertanyaan dan tanggapan dari peserta.

Melalui kegiatan ini, UNM berharap nilai gotong royong dapat tertanam kuat dalam diri para pelajar, sehingga mereka tumbuh menjadi generasi berkarakter, berjiwa sosial, dan siap berkontribusi untuk bangsa.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama antara narasumber, pihak sekolah, dan seluruh peserta sebagai simbol komitmen menumbuhkan nilai-nilai luhur bangsa di kalangan generasi muda.

Berita Terkini