TRIBUN-TIMUR.COM - Profil Abbas Langaji rektor pertama Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo.
Pelantikan Abbas Langaji sebagai Rektor UIN Palopo digelar di Auditorium KH M Rasjidi Kantor Kementerian Agama RI, Senin (30/6/2025).
Sebelumnya, Abbas, menjabat sebagai Rektor IAIN Palopo.
Namun Peraturan Presiden No. 59 Tahun 2025 mengubah status IAIN Palopo menjadi UIN Palopo pada tanggal 8 Mei 2025.
Menteri Agama Nasaruddin Umar, berpesan agar pejabat yang dilantik untuk menerima apa yang sudah ditakdirkan Allah.
Baca juga: Rincian Lengkap Harta Naili Calon Wali Kota Palopo Nyaris Tembus Rp1 T, Pemenang PSU Digugat ke MK
“Hari ini adalah sebuah takdir baru buat saudara-saudari. Terimalah apa yang Allah Takdirkan pada hari ini. Inilah yang terbaik, insya Allah," pesan Menag.
Pihaknya mengharapkan pimpinan PTKN menjadi teladan bagi sivitas akademika dan masyarakat luas.
Profil
Abbas Langaji, lahir di Lauwo, Luwu Timur, pada tanggal 20 Mei 1974, dari keluarga yang sangat sederhana. Anak keempat dari pasangan Langaji dan St. Salma.
Ibunya berasal dari dan merupakan keluarga besar Pulau Libukang, sedangkan bapaknya keturunan dari Ampu Lembang Balla Kecamatan Bajo, Kabupaten Luwu.
Setelah lulus SD sebagai lulusan terbaik tahun 1986, Abbas mondok di PMDS selama 1,5 tahun. Karena masalah ekonomi kemudian berhenti, dan pindah ke Ma’had Hadis Watampone dan menamatkan madrasah tsanawiyah di pesantren tersebut tahun 1989.
Dari Watampone, sebagai santri berprestasi terbaik pada ujian akhir tingkat Madrasah Tsanawiyah, Abbas Langaji diutus untuk mengikuti seleksi dan diterima di Madrasah Aliyah Negeri Program Khusus (MAPK).
Di MANPK, Abbas Langaji hanya bisa menempuh pendidikan selama 10 bulan, penyebabnya sama, masalah ekonomi.
Orang tuanya tidak mampu membayar biaya pendidikannya selama di MA unggulan Kementerian Agama tersebut.
Setelah menganggur dengan menghabiskan waktu membantu orang tua bertani selama 2 tahun, Abbas kemudian melanjutkan studinya dengan nyantri di kampung halamannya, yaitu pada MA Pesantren Nurul Junaidiyah, dan memperoleh ijazah Aliyah pada tahun 1993.