TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Songkok haji perempuan atau cipo-cipo laris manis diburu pengantar jamaah haji Kloter 40 asal Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Pantauan Tribun-Timur.com, Kamis (29/5/2025), berbagai lapak oleh-oleh berjajar di sepanjang Jalan Asrama Haji Sudiang, Makassar.
Salah satu pengantar haji dari Desa Tino, Kecamatan Tarowang, Hj. Lina, mengatakan ia berangkat menuju Asrama Haji Embarkasi Makassar sejak pukul 08.00 Wita.
"Sampai di sini (Sudiang) kira-kira waktu salat Asar atau jam tiga sore tadi. Kami tinggal di rumah warga yang disewa dekat asrama haji," tuturnya.
Ia sengaja membeli cipo-cipo sebagai oleh-oleh khas setiap kali mengantar jamaah haji.
"Setiap musim haji kami mengantar jamaah haji, terus beli ini cipo-cipo, harganya Rp85 ribu," tuturnya.
Lina menyebutkan, ia datang dari Jeneponto bersama delapan mobil untuk mengantar dua jamaah haji bernama Patma dan Sina.
"Kami ada kira-kira 40 orang, semuanya keluarga. Kebetulan jamaah haji yang diantar ini ada dua orang," tuturnya.
Alasan mereka datang hingga sebanyak itu, kata Lina, karena merasa terharu dan bersyukur keluarganya bisa berangkat ke Mekkah, Arab Saudi.
"Memang setiap ada keluarga yang berangkat haji, kami antar ramai-ramai seperti ini," tuturnya.