Makassar, Tribun - Dalam rangka Milad ke-41, Sekolah Islam Athirah menggelar Edu Conference 2025 dengan tema  Kolaborasi Pengembangan Mutu Guru Berkelanjutan.

Event yang dilaksanakan di Ruang Teater Sekolah Islam Athirah, Jalan Kajaolaliddo, Makassar, ini digelar Selasa (13/5/2025)

DIpaparkan dalam rilisnya Kamis (15/5/2025) kegiatan ini menghadirkan berbagai pemangku kepentingan dunia pendidikan dari unsur pemerintah, komunitas guru, hingga lembaga penggerak pendidikan di Sulawesi Selatan.

Acara diawali dengan sesi berbagi praktik baik Komunitas Guru Belajar Nusantara (KGBN) Makassar, Ikatan Guru Indonesia (IGI) Sulawesi Selatan, Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Sulawesi Selatan, dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulawesi Selatan.

Sesi berikutnya diisi dengan paparan program strategis dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi; Balai Guru Penggerak serta Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan.

Sesi ketiga membahas kebijakan dan program pemerintah daerah dalam pengembangan mutu guru, menghadirkan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, serta Kepala Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Selatan.

Direktur Sekolah Islam Athirah, Syamril ST MPd, dalam sambutannya menegaskan komitmen institusinya untuk terus menjadi bagian dari ekosistem kolaboratif demi peningkatan mutu guru.

“Kami siap menjadi bagian dari ekosistem kolaborasi lintas lembaga untuk terus mendorong peningkatan mutu guru secara berkelanjutan, bukan hanya wacana, tapi praktik nyata yang menggerakkan,” ujar Syamril.

Dalam konferensi ini juga diumumkan pelaksanaan Temu Pendidik Nusantara (TPN) XII Kota Makassar yang akan digelar pada 22 Juni 2025, hasil kolaborasi antara KGBN Makassar dan Sekolah Islam Athirah Kajaolaliddo.

Ketua KGBN Makassar, Alamsyah SPd, menyampaikan bahwa TPN tahun ini akan mengangkat semangat kolaborasi yang lebih luas bersama Sekolah Islam Athirah untuk mendukung perjumpaan para guru pembelajar.

Zaid Buri Prahastyo, salah satu penggerak KGBN Nasional, menambahkan bahwa tema yang diusung dalam TPN XII adalah “Iklim Pendidikan dan Pendidikan Iklim”, untuk menegaskan pentingnya membangun ruang belajar yang sehat dan relevan dengan tantangan zaman.

Rangkaian kegiatan Edu Conference 2025 ditutup dengan sesi refleksi dan perumusan kolaborasi nyata lintas komunitas, sekolah, dan pemerintah.

Seluruh peserta berharap semangat kolaborasi ini terus hidup dan berkembang, bukan hanya dalam ruang seminar, tetapi juga dalam praktik nyata di kelas dan komunitas masing-masing.