TRIBUN-TIMUR.COM - Andi Marshanda Tri Arianti tewas terseret arus Sungai Sapanna di Bonto Matinggi, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Selasa (13/5/2025).
Ia mahasiswi semester 6 Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar.
Sungai Sapanna berjarak 48 km dari Makassar.
Marshanda baru saja dinyatakan lulus Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Polman, Sulbar.
Marshanda mendaftar CPNS di Polman menggunakan ijazah Sekolah Menengah Atas (SMA).
Baca juga: Pencarian Mahasiswa Unhas Tenggelam di Maros Dihentikan Sementara, Medan Sulit Hambat Tim SAR
Sepupu korban, Andi Apip mengatakan, Marshanda akan berangkat ke Polman 28 Mei 2025.
Namun, ia memilih berlibur bersama teman-temannya.
Marshanda berasal dari Kabupaten Bone.
Ia alumni SMAN 22 Makassar dan tinggal di Sudiang, Kota Makassar.
“Dia sudah dinyatakan lulus CPNS, tapi keberangkatannya memang ditunda. Dia pilih jalan-jalan sama teman-temannya,” ujarnya.
Marsanda diketahui datang ke Sungai Sapanna bersama empat temannya untuk berwisata.
Namun saat tengah bermain di aliran sungai, air bah tiba-tiba datang dan menyeretnya.
Upaya penyelamatan sempat dilakukan oleh temannya.
Namun derasnya arus membuat Marsanda hilang terbawa arus.
Kepala BPBD Maros, Towadeng, menjelaskan pencarian dimulai sejak pagi pukul 07.00 Wita dan masih terus berlanjut hingga siang ini.