TRIBUN-TIMUR.COM - Tak semua orang terbiasa bicara di depan umum.
Tak jarang ada yang sangat gugup, takut, dan gelisah.
Dalam Islam, slah satu cara mengatasinya dengan memanjatkan doa dilancarkan lisan.
Membaca doa dilancarkan lisan dapat digunakan ketika seminar, presentase, wawancara kerja, ataupun menjelaskan informasi ke orang lain.
Doa dilancarkan lisan pernah dilakukan Nabi Muda as saat mendapat hidayah perintah dari Allah SWT menghadapi Firaun.
Doa Dilancarkan Lisan
Berikut doa dilancarkan lisan yang bisa diamalkan, yaitu:
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي
Robbis rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul ‘uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii.
Artinya: 'Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku,' (QS Thaha Ayat 25-28).
Adab Berbicara dalam Islam
Dalam Islam telah diatur bagaimana adab dalam berbicara maupun pada saat mendengarkan pembicaraan.
Berikut diantaranya:
1. Mengucapkan Basmalah terlebih dahulu sebelum memulai.
Sebab, hal baik yang tidak dimulai dengan basmalah maka akan terputus berkahnya.