TRIBUN-TIMUR.COM - Mahasiswa Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Hasanuddin (F.Kep Unhas) menggelar kegiatan Bina Desa Kemahasiswaan 2025.
Kegiatan ini mengusung tema "Perwujudan Pengabdian dalam Meningkatkan Kesadaran dan Kesehatan Masyarakat Desa Tompobulu yang Tangguh". Berlokasi di Desa Tompobulu Kecamatan Tamalate, Kabupaten Maros, Sabtu (26/04/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat Universitas Hasanuddin yang dialokasikan ke Fakultas Keperawatan.
Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari, dengan hari pertama awal keberangkatan dan persiapan kegiatan dilokasi, hari kedua merupakan hari H kegiatan yang dihadiri oleh dosen pendamping Akbar Harisa, S.Kep., Ns., PMNC., MN yang sekaligus membuka acara mewakili Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas
Keperawatan Universitas Hasanuddin, juga Yery Mustari, S.Ft., Physio, M.ClinRehab., C.MTP dan Aulia Insani Latif., S.Kep., Ns., M.Kep. Adapun Kakak alumni sebagai pemateri yaitu Raden Bagus Bimo Oktavianto, S.Kep untuk materi tuberculosis.
Lalu, Muh.Yusuf untuk materi stunting, Miko Prasetyo, S.Kep untuk materi sex education. Serta Kepala Desa Andi Asriadi Sirajuddin, Kepala Puskesmas Yuyun, S.Kep., Ns, tokoh masyarakat, warga setempat, serta tim bina desa mahasiswa dari Fakultas Keperawatan Prodi Ilmu Keperawatan Universitas Hasanuddin.
Dosen Pembina organisasi Himika F.Kep Unhas, Akbar, Harisa, S.Kep., Ns., PMNC., MN, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini mendapat dukungan baik dari Universitas maupun Fakultas.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada warga Desa Tompobulu atas sambutan hangat yang diberikan,” ujar Akbar.
Kegiatan Bina Desa ini meliputi beberapa program, di antaranya materi penkes Tuberculosis yang dipaparkan oleh Raden Bagus Bimo Oktavianto, S.Kep, Ns.
Kemudian dilanjutkan penguatan materi dari Aulia Insani Latif, S.Kep., Ns., M.Kep serta pemeriksaan kesehatan gratis oleh tim mahasiswa ilmu keperawatan universitas Hasanuddin.
Akbar menjelaskan bahwa sebelum pelaksanaan, panitia pelaksana telah melakukan pengecekan dan koordinasi dengan pihak desa, dan puskesmas setempat.
“Kami akan melakukan screening sesuai data masalah-masalah kesehatan warga dan akan melaporkannya ke pihak terkait untuk ditindaklanjuti,” tambah Akbar.
Ia juga menekankan pentingnya kerjasama antara pihak fakultas, pemerintah desa, puskesmas, dan masyarakat setempat dalam menyukseskan kegiatan ini.
Lebih lanjut, Akbar mengungkapkan bahwa Fkep Unhas berharap setelah dilakukan pemerikasaan kesehatan bisa membuat sadar akan pentingnya menjaga kesehatan, mengingat penyakit menular tuberculosis di daerah ini cukup tinggi.
Kegiatan Bina Desa ini merupakan wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat. Selain di Desa Tompobulu, F.Kep Unhas juga telah melaksanakan program serupa di beberapa daerah lain pada tahun-tahun sebelumnya.