Pejalan Kaki Tabrak Jumaldi hingga Tewas di Takalar, Identitas Masih Dicari

Penulis: Makmur
Editor: Sukmawati Ibrahim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KECELAKAAN - Potret CCTV pejalan kaki kabur usai kecelakaan yang menewaskan Jumaldi (16), diperoleh Senin (14/4/2025). Polisi selidiki identitas pelaku.

TRIBUN-TAKALAR.COM – Pejalan kaki yang menabrak Jumaldi (16) hingga tewas setelah terjatuh dari sepeda motor di Jalan Panaikang, Pattallassang, Takalar, belum diketahui identitasnya.

Polisi masih melakukan penyelidikan.

"Untuk identitas pejalan kaki, itu belum kami ketahui, karena setelah kejadian, pejalan kaki ini mengambil motornya dan meninggalkan lokasi kejadian," kata Kasat Lantas Polres Takalar, AKP Abdul Malik, saat diwawancarai, Senin (14/4/2025).

Rekaman CCTV yang tersedia tidak memperlihatkan jelas wajah dan pelat kendaraan Yamaha Jupiter MX King yang digunakan.

Namun, berdasarkan keterangan saksi dan kode F pada plat kendaraan yang terlihat samar di CCTV, polisi menduga pejalan kaki tersebut berasal dari daerah Bantaeng.

"Sementara, kami mendapatkan informasi, bahwa dari kendaraan itu beralamatkan di Bantaeng. Informasi itu masih samar-samar juga, dengan melihat itu yang kabur," ujarnya.

Salah satu saksi mata, Iyan (27), yang sempat berinteraksi dengan pejalan kaki, mengatakan pelaku sempat menyebut dirinya berasal dari Bantaeng.

"Sempat dia bilang katanya orang jauh, orang Bantaeng," kata Iyan, ditemui di Barbershop Gammart tempatnya bekerja, yang berada tepat di depan lokasi kejadian.

AKP Malik menyampaikan bahwa pihaknya bersama Jasa Raharja akan menuju Bantaeng untuk melacak keberadaan pelaku.

"Kami dari pihak Sat Lantas dan Jasa Raharja rencana akan ke Bantaeng untuk memastikan apa betul kendaraan itu ada di sana," katanya.

"Kita berharap mudah-mudahan berada di sana, di Bantaeng kita temukan, dan misalnya kita temukan, ya otomatis, kami sudah bisa lebih mengidentifikasi siapa pejalan kaki itu," tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, Jumaldi (16), warga Desa Bontomanai, Kecamatan Mangngarabombang, Takalar, tewas setelah ditabrak pejalan kaki saat mengendarai sepeda motor di Jalan Panaikang, Pattallassang, Selasa (8/4/2025) sore.

Dalam rekaman CCTV, Jumaldi bersama tantenya, Daeng Bollo, berkendara dari arah Mangngarabombang menuju RS Maryam.

Tiba-tiba seorang penyeberang jalan menabrak keras sepeda motor dan tubuh Jumaldi.

Akibatnya, Jumaldi dan Daeng Bollo terpental dari sepeda motor.

Nyawa Jumaldi tidak tertolong dalam kecelakaan ini.

"Sempat dirawat di RSUD Padjonga, tapi tidak lama kemudian meninggal," kata salah satu kerabat korban, Daeng Caya.

Sementara itu, Daeng Bollo selamat dalam insiden ini.(*)

Berita Terkini