TRIBUN-TIMUR.COM- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memutasi Kasubdit 3 Ditreskrimum Polda Sulsel, AKBP Edy Sabhara Manggabarani menjadi kapolres.
Berdasarkan ST/491/III/2025 tertanggal 12 Maret 2025, ia akan menjadi Kapolres Pinrang.
Selama ini, Edy bertugas di Polda Sulsel.
Ia sempat menjadi Kanit Resmob Polda Sulsel.
Edy adalah alumnus akademi kepolisian.
Ayahnya bernama Komjen Pol (Purn) Jusuf Manggabarani.
Meski berstatus sebagai anak mantan Wakapolri, namun, dia punya prestasi mentereng.
Saat masih menjabat sebagai Kanit Resmob Polrestabes Makassar, berhasil mengungkap identitas Amir Aco, gembong narkoba internasional, buronan dari Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (17/1/2015) dini hari.
Awalnya Amir Aco bersikukuh bernama Ardi Daeng Nai.
Nama itu memang yang dia pakai selama buron di Makassar.
Di empat tempat kos mewah di Makassar, tempat dia menginap selama buron, juga dikenal dengan nama Ardi Daeng Nai.
Putra mantan Wakapolri Komjen Pol (Purn) Jusuf Manggabarani itu juga awalnya percaya kalau itu memang Ardi Daeng Nai itulah namanya. AKP Edy mulai curiga ketika dia ditawari "uang damai" Rp 500 juta oleh Ardi.
Dalam benak AKP Edy, "Wah, pasti dia punya jaringan besar, tidak mungkin orang biasa punya uang sebanyak itu."
Diam-diam Edy, melakukan penelusuran di internet. Dia membuka file Youtube yang ada dalam iPhone 6 miliknya untuk mencocokkan data yang dia peroleh dari Balikpapan.
"Apa benar ini kamu?" kata Edy memperlihatkan video dan foto itu ke Ardi.