Di tahun berikutnya, Adang menjabat sebagai Kaur Bin Serse Polres Sintang. 

Pada tahun yang sama, ia diamanahi mengemban jabatan sebagai Kasat Shabara Polres Sintang.

Pada 1992, Adang ditunjuk sebagai Kapolsek Nanga Pinoh.

Tidak lama kemudian, pada 1993 Adang dipercaya sebagai Kasat Lantas Polres Sintang.

Pada 1994, Adang ditugaskan sebagai Kapolsektif Entikong, Polres Sanggau sebelum pada 1995 dan 1996 berturut-turut menjabat sebagai Kasat Lantas Polresta Pontianak dan Kasat Lantas Polres Sambas.

Adang juga pernah bertugas di wilayah Sulawesi Tengah, Lampung, Jawa Barat, Jawa Timur, Kepulauan Riau, dan Riau. Berbagai posisi pernah dijabatnya. Mulai dari Kasat PJR Polda Sulawesi Tengah, Kasubbag Lantas Ditlantas Polda Jabar, Kapolres Pamekasan dan Jember, Dirlantas Kepri, hingga Kapolresta Pekanbaru.

Adang juga pernah ditugaskan sebagai LO Polri di Penang Malaysia, Kabag Kominter NCB-Interpol Hubinter Polri, hingga sekarang sebagai Karo Umum Sesmilpres.

Sewaktu menjabat sebagai Kapolresta Pekanbaru Adang berhasil meredam ulah geng motor yang menyita perhatian hingga tingkat nasional. 

Adang dan jajarannya berhasil menangkap pimpinan geng motor XTC, Klewang pada 2013. Polisi memburu Klewang selama setahun dan berhasil menangkapnya pada penggerebekan ke-31.

Irjen Eddy Sumitro Tambunan

Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan Kapolda Maluku.

Irjen Eddy Sumitro Tambunan lahir 27 Agustus 1967.

Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia atau UU Polri mengatur masa dinas polisi sampai umur 58 tahun.

Ini berarti, Irjen Eddy Sumitro Tambunan memasuki masa pensiun. 

Sebelum diamanahkan jadi Kapolda Maluku tahun 2024, Irjen Eddy Sumitro Tambunan menjabat sebagai Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Kapolri.

Jenderal bintang dua ini menduduki posisi sebagai Koorsahli Kapolri sejak tahun Desember 2023.

Irjen Eddy Sumitro juga pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Jawa Barat.

Ia merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1989.

Sederet pendidikan yang pernah ditempuhnya antara lain adalah PTIK (1997), Sespim Polri (2003), Sespimti Polri (2012), Int Crime USA (2000).

Post Blast Course USA (2000), Combating Domestic Trans National Course Ilea Bangkok (2006), dan Financial Criminal in Police Academy Apeldoorn Belanda (2008).

Perjalanan karier

Karier Irjen Eddy Sumitro sudah malang melintang di dalam kepolisian tanah air.

Ia berpengalaman dalam bidang reserse.

Berbagai jabatan strategis di Korps Bhayangkara sudah pernah diembannya.

Ia tercatat pernah menjabat sebagai Kapolres Surabaya Utara, Kapolres Ngawi, dan Wadirreskrim Polda Sumut (2008).

Selain itu, Eddy juga sempat menduduki posisi sebagai Kapolres Metro Tangerang PMJ (2009), Dirreskrim Polda Bali (2010), dan Dirreskrimum Polda Bali (2011).

Tak sampai di situ, ia juga pernah menjabat sebagai Analis Kebijakan madya Bidang Pidum Bareskrim Polri (2012) dan Kabagrenops Robinops Sops Polri (2014).

Karier Eddy Sumitro makin moncer setelah ia didapuk menjadi Dirbinmas Polda Metro Jaya pada tahun 2016.

Pada tahun 2019, ia diangkat menjadi Wakapolda Kalimantan Timur (Kaltim).

Satu tahun kemudian, Eddy Sumitri ditunjuk untuk mengisi kursi jabatan sebagai Wakapolda Jawa Barat.

Setelah itu, ia dimutasi menjadi Widyaiswara Kepolisian Utama Tk. I Sespim Lemdiklat Polri pada tahun 2021.

Di akhir tahun 2023, Irjen Eddy Sumitri Tambunan diangkat sebagai Koorsahli Kapolri.