TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mimpi warga Sulawesi Selatan untuk memiliki stadion lagi-lagi kandas.
Anggaran pembangunan stadion tersebut tak diakomodir oleh pemerintah pusat dengan alasan efisiensi anggaran.
Kendati proyek megah ini batal, Pemerintah Kota Makassar tetap akan memenuhi tanggung jawabnya untuk membangun akses jalan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar Suhaelsy Zubir mengatakan, pembangunan akses jalan menuju Stadion sudah masuk dalam perencanaan program di 2025.
Hanya saja titiknya dialihkan atau dipindahkan.
Semula berada di dalam kawasan stadion, kini dipindahkan ke titik lain namun masih tetap menjadi akses jalan menuju GOR Sudiang.
Titiknya yaitu di Jl Dg Ramang, Jl Pajjaiang, Jl Sanrangan dan Jl Laikang.
Anggaran untuk penanganan empat ruas jalan ini sebesar Rp25, 5 miliar.
Baca juga: Dispora Sulsel Sebut Proses Pembangunan Stadion Sudiang Tetap Jalan Meski Tak Dianggarkan KemenPU
"Jadi jalanan ini terkoneksi semua, ini bukan yang dalam kawasan gor sudiang, tapi akses menuju ke sana," ucap Zuhaelsi Zubir, Senin (17/2/2025).
Kata Zuhaelsi, Pemkot Makassar belum bisa membangun akses jalan yang ada dalam kawasan GOR tersebut.
Alasannya karena kepastian dan letak pembangunan stadion belum jelas.
Apalagi baru-baru ini pemerintah pusat meniadakan anggaran pembangunan stadion di Makassar.
Di samping itu, kawasan tersebut masuk dalam kewenangan Pemprov Sulsel, sehingga akan sulit untuk melaksanakan pembangunan diluar dari kewenangan Pemkot Makassar.
"Itu masuk jalan provinsi, belum lagi andalalin dan perizinan lainnya belum lengkap, jadi kita perbaiki saja dulu yang masuk dalam kewenangan kita," ujarnya.
Pemkot Makassar akan terus menunggu kabar baik terkait pembangunan stadion tersebut.