Pilwali Makassar 2024

MK Tolak Gugatan INIMI, Adi Rasyid Ali: Selamat Kepada Munafri-Aliyah, Saatnya Bangun Kota Makassar

Penulis: Erlan Saputra
Editor: Alfian
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TOLAK GUGATAN - Foto tangkapan layar Sidang Perkara PHPU Pilwali Makassar yang digelar Mahkamah Konstitusi, di Jakarta, Selasa (4/2/2024) malam. Dalam sidang sesi III panel III ini, MK menolak gugatan pasangan Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mahkamah Konstitusi (MK) resmi menolak gugatan sengketa Pilwalkot Makassar 2024.

Gugatan tersebut diajukan pasangan Indira Yusuf Ismail – Ilham Ari Fauzi A Uskara (INIMI). 

Dengan demikian, kemenangan pasangan Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (MULIA) dinyatakan sah dan final.

Putusan tersebut dibacakan dalam sidang MK pada Selasa (4/2/2025) Pukul 20.00 WIB. 

Ketua MK, Suhartoyo menegaskan bahwa dalil yang diajukan pemohon (INIMI) tidak beralasan menurut hukum.

Menanggapi putusan ini, Ketua Partai Demokrat Makassar, Adi Rasyid Ali (ARA), menyampaikan selamat kepada pasangan MULIA.

Mantan Wakil Ketua DPRD Makassar itu menegaskan, kemenangan ini adalah milik rakyat Kota Makassar.

Olehnya, ARA meminta semua pihak harus menghormati keputusan MK.

"Pasca putusan MK, saya ucapkan selamat kepada pasangan MULIA," kata ARA kepada Tribun-Timur.

ARA menegaskan, sejak awal dirinya yakin MK akan menolak gugatan INIMI. 

Baca juga: Mahkamah Konstitusi Tolak Gugatan Indira-Ilham, Appi-Aliyah Segera Duduki Kursi Wali Kota Makassar

Menurutnya, Pilwalkot Makassar yang digelar pada 27 November 2024 lalu berjalan dengan adil dan demokratis.

Terlebih, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Makassar tidak menemukan bukti-bukti adanya kecurangan.

"Sejak awal kami sudah meyakini bahwa tidak ada kecurangan. Semua tahapan sudah sesuai prosedur," ujar ARA.

Sementara dalil yang diajukan INIMI, menurutnya, lebih bersifat asumtif dan tidak didukung bukti yang valid.

Lebih lanjut, ARA menekankan bahwa setelah putusan MK ini, fokus utama adalah menjalankan program kerja pasangan MULIA agar pemerintahan berjalan efektif.

Halaman
12

Berita Terkini