Walhasil tumpuan penyerangan berfokus kepada Bethania de la Cruz dan Anastasiia.

Kendati demikian, Bandung BJB Tandamata tidak pantang menyerah. Sempat tertinggal enam poin, mereka mencoba mendekat.

Sayangnya Bandung BJB harus mengakui keunggulan Jakarta Electric PLN di kedudukan 25-23. JEP memimpin 1-0 atas tim lawan.

Pada gim kedua, Bandung BJB Tandamata mencoba mengambil alih tempo permainan.

Khalisa Azilia dan kolega memimpin 5-7 di awal set kedua.

Pada interval pertama set kedua, Bandung BJB Tandamata memimpin lewat kedudukan 6-8.

Permainan cerdik diperlihatkan Shemanova, di mana dia memilih menghasilkan poin melalui block touch ketika harus berhadapan dengan Anastasiia atau Bethania de la Cruz.

Skor sementara berubah 9-10.

Keunggulan tipis Bandung BJB Tandamata tak bertahan lama. Jakarta Electric PLN berhasil membalikkan kedudukan menjadi 15-14.

JEP unggul 16-15 pada interval kedua set kedua.

Electric PLN sukses menutup set kedua lewat skor 27-25, sekaligus mengubah keunggulan atas Bandung BJB Tandamata menjadi 2-0.

Pada set ketiga, Bandung BJB Tandamata sukses memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 seusai menang 25-27.

Electric PLN memastikan memenangi laga setelah menutup set keempat lewat skor 25-20. (Tribunnews)