Tambang Ilegal
Anggota Reskrim dan Kapolsek kemudian ditugaskan untuk segera tertibkan mulai Senin (19/8/2024)
AKBP Erwin Syah, menegaskan, sesuai laporan informasi yang telah diterima akan segera ditindaklanjuti dan memerintahkan serta menugaskan anggota Reskrim, Kapolsek untuk cek di lapangan.
“Anggota reskrim akan cek di lapangan, Kapolsek sudah saya arahkan cek lokasi dan laksanakan penertiban,” tegasnya.
Kapolres Bone, AKBP Erwin Syah, menduga lokasi tambang ilegal bukan hanya di Kecamatan Cina, tetapi masih ada di tempat lain.
“Lokasi tambang ilegal diduga bukan hanya di Kecamatan Cina, tetapi ada juga di lokasi lain,” kata Kapolres Bone, AKBP Erwin Syah.
Sebelumnya, AKBP Erwin Syah menangkapi 193 orang terlibat kasus narkoba di Bone.
Hal itu diungkapkan AKBP Erwin Syah saat melakukan konferensi pers di aula Polres Bone, Jalan Yos Sudarso, Sulawesi Selatan, Rabu (31/7/2024).
“Selama 7 bulan itu 118 kasus dengan tersangka sebanyak 193 orang yang diamankan ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya (2023) 59 kasus dengan tersangka 79 orang,” ujarnya.
Ia menyebutkan bahwa total barang bukti yang diamankan sebanyak 481,51 gram
"Dengan barang bukti sebanyak itu berarti kita telah menyelamatkan sebanyak 2.408 jiwa. Karena asumsinya itu 1 gram sabu dapat digunakan 5 orang," jelasnya.
Lantas siapa AKBP Erwin Syah?
Kapolres Bone yang baru, AKBP Erwin Syah sebelumnya menduduki jabatan sebagai Kapolres Sidrap.
AKBP Erwin Syah merupakan putra daerah Sulawesi Selatan. Dirinya lahir di Simae, Baranti, Kabupaten Sidrap 26 September 1978.
Ia merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2004.