TRIBUN-TIMUR.COM - Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah mendapat ganjaran setelah permalukan penjual es teh di pengajian.

Gus Miftah olok-olok penjual es teh yang sedang menjajakan dagangannya ke hadirin kajian di Magelang, Jawa Tengah.

Kalimat golbok Gus Miftah dianggap kasar dan merendahkan.

Gus Miftah juga menertawakan pedagang es teh tersebut di depan sejumlah jemaah.

Aksi Gus Miftah mendapat teguran dari Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI), Cholil Nafis.

Menurut Cholil Nafis, kata-kata hinaan yang dilontarkan Gus Miftah tidak pantas melihat statusnya sebagai pendakwah.

"Menjadi pelajaran kepada dia dan kita semua agar tak mudah menyampaikan kata-kata yang buruk apalagi di depan publik, (untuk) pejabat publik dan penceramah," ungkapnya, Rabu (4/12/2024).

Melalui akun X-nya @cholilnafis, ia menjelaskan pedagang es teh merupakan pekerjaan mulia dan tidak patut dihina.

"Orang jualan teh itu sedang mencari rezeki dengan kasab yang halal. Tentu sesuai dengan kapasitas masing-masing orang mencari rezeki. Yang (ustadz) kayak begitu jangan ditiru ya dek. Goblok-goblikin orang jualan itu tanda tak belajar etika. Apalagi di depan umum saat pengajian. Astagfirullah," tulis Cholil Nafis.

Gus Miftah juga ditegur Sekretaris Kabinet (Seskab), Mayor Teddy Indra Wijaya, setelah videonya viral.

Diketahui, pria berusia 43 tahun itu menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan yang baru dilantik Oktober 2024 lalu.

Akun Instagram Partai Gerindra @gerindra meminta Gus Miftah segera meminta maaf ke pedagang es teh lantaran tindakannya berbanding terbalik dengan prinsip Presiden Prabowo yang menghargai pedagang asongan.

"Dengan segala kerendahan hati, mimin minta Gus @gusmiftah untuk minta maaf ke Bapak Penjual Es. Apa yang Gus lakukan tidak sesuai dengan apa yang Pak @prabowo inginkan dan ajarkan. Terima kasih," tulis akun @gerindra.

Gus Miftah Datangi Rumah Pedagang Es Teh

Sosok pedagang es teh asal Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, bernama Sunhaji viral di media sosial setelah mendapat kata-kata kasar dari Gus Miftah.

Sunhaji yang memiliki dua orang anak mendapat banyak bantuan dari masyakat mulai dari dana pendidikan hingga dibiayai umrah.

Usai videonya mengejek Sunhaji viral, Gus Miftah mendatangi rumah pedagang es teh tersebut untuk meminta maaf pada Rabu (4/12/2024) sekitar pukul 07.15 WIB.

Permohonan maaf tersebut diterima oleh Sunhaji dan permasalahan ini selesai secara damai.

"Senang, saya merasa bangga kedatangan Gus Miftah. Tapi saya tidak berbicara banyak karena masalah ini sudah selesai," ucapnya, Rabu, dikutip dari TribunJogja.com.

Sunhaji memilih untuk tidak memperpanjang masalah ini karena ia tak dendam dengan ucapan Gus Miftah.

"Saya sudah memaafkan, saya dan Gus Miftah tidak punya masalah apa-apa. Tidak ada sakit hati," lanjutnya.

Terkait bantuan memberangkatkan umrah dari masyarakat, Sunhaji akan berkomunikasi dengan keluarga terlebih dahulu.

"Kalau itu memang kodrat dan izin dari Allah untuk saya, ya saya berangkat."

"Tapi, saya tidak bisa berangkat sendiri karena saya punya keluarga dan saudara. Saya akan bicara dengan kakak-kakak saya," imbuhnya.

Sementara itu, Gus Miftah mengaku bersalah dan telah meminta maaf secara langsung ke Sunhaji.

"Saya minta maaf, sering ikut pengajian kan? Meskipun niatnya bercanda, tapi aku salah minta maaf," kata Gus Miftah.

Gus Miftah berjanji akan mengisi pengajian di sekitar rumah Sunhaji pada pertengahan Desember 2024.

"Saya sudah hubungi, kapan dia bisa menemani pengajian, dan menyatakan siap," tuturnya.

Maafkan Gus Miftah meski sakit hati

Sosok pedagang es teh Sunhaji kini tengah viral setelah diolok-olok oleh Gus Miftah dalam sebuah acara pengajian di Magelang, Jawa Tengah.

Sunhaji diketahui kerap menjajakan es teh dalam setiap acara majelisan atau pengajian.

Namun apesnya saat ikut berjualan di acara Gus Miftah, Sunhaji mendapatkan hinaan berupa ungkapan bernada negatif dari sang pendakwah.

Meski sebelumnya, Gus Miftah sudah mengklarifikasi ucapannya tersebut bernada candaan.

Tak dipungkiri, Sunhaji mengaku sempat sakit hati saat dirinya diolok-olok di hadapan banyak orang.

Namun Sunhaji berusaha untuk tidak mengambil hati ucapan pria yang kini didapuk sebagai Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan itu.

"Saya tidak masukin ke hati kata-kata dari Gus Miftah itu," ucap Sunhaji, dikutip dari YouTube tvOneNews, Rabu (4/12/2024).

Di momen itu pula, Sunhaji menceritakan kondisi dagangannya belum sempat laku, namun malah dapat bully-an dari Gus Miftah.

"Belum laku sama sekali, saya baru masuk ke lokasi."

"Ya sakit hati, tapi yaudah nggak papa itu cobaan."

"Kata-kata itu udah terjadi (terlontar). Udah sempet ketemu langsung di rumahku," timpalnya.

Suhaji mengungkapkan dirinya kini sudah memaafkan Gus Miftah.

Apalagi Gus Miftah telah berniat baik datang ke rumahnya dan menyesali perbuatannya.

Kini ia menegaskan hubungannya dengan sang pendakwah sudah tidak ada masalah.

"Udah saling maaf-memaafkan, antara saya dan dia sudah tidak ada masalah," ucap Sunhaji.

Memilih ikhlas setelah dapat hinaan, Sunhaji kini menuai kebaikan.

Dirinya dikabarkan mendapat tawaran untuk pergi umrah dari pihak yang tidak disebutkan identitasnya.

Tak tanggung-tanggung ada tiga pihak yang sudah menawarinya untuk pergi beribadah umrah.

Namun demikian, pihak Sunhaji belum memberikan jawaban.

"Sudah, ini ada dua atau tiga penawaran (umrah)," terangnya.

"Tapi saya belum ada jawaban," lanjut Sunhaji.

Diketahui, viral video Gus Miftah yang dinilai mempermalukan seorang pedagang es teh keliling dalam acara pengajiannya pada 20 November 2024.

Bahkan Gus Miftah sampai melontarkan kalimat negatif kepada pedagang es teh yang diketahui bernama Sunhaji itu.

Awalnya, ia tengah berinteraksi dengan jemaahnya.

Lalu para jemaah meminta agar Gus Miftah memborong semua dagangan penjual es teh tersebut.

Namun reaksi Gus Miftah justru membuat banyak pihak kecewa.

"Es mu ijek okeh ra? masih? yo didol, g*bl*k. (esmu masih banyak tidak? masih? ya dijual g*bl*k)," ucap Gus Miftah.

Gus Miftah pun tertawa setelah melontarkan ucapan tersebut, lalu diikuti oleh para jemaah.

Terlihat beberapa pria yang duduk sejajar dengan Gus Miftah di atas panggung juga ikut tertawa.

Sementara Sunhaji tampak tenang menyikapi olok-olokan dari Gus Miftah.

Saat disorot, Sunhaji pilih melempar senyum.

Sebagian artikel telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Cerita Sunhaji, Penjual Es Teh yang Didatangi Gus Miftah, Kini Kebanjiran Tawaran Bantuan