TRIBUN-TIMUR.COM - Profil Frederik Victor Palimbong calon Bupati Toraja Utara berpotensi tumbangkan petahana, Yohanis Bassang.
Yohanis Bassang berpotensi gagal jadi Bupati Toraja Utara pada periode keduanya versi hasil hitung cepat.
Pengurus Pusat Pemuda Toraja Indonesia (PP PTI) ikut ambil bagian dalam Pilkada 2024 ini.
PTI menunjukkan kepedulian pada kampung halaman dengan menghadirkan hasil hitung cepat (quick count) Pilkada di Toraja Utara dan Tana Tana Toraja.
"Sebagai pemuda Toraja kami terpanggil untuk berpartisipasi bagi kampung halaman, salah satunya dengan melakukan hitung cepat hasil Pilkada," kata ketua Umum PP PTI, Ayub Pongrekun.
Ayub menambahkann, aktivitas hitung cepat ini telah disampaikan ke penyelenggara pilkada.
"Aktifitas hitung cepat ini juga kami telah sampaikan secara tertulis kepada KPU dan Bawaslu Tana Toraja dan Toraja Utara," tambah Ayub.
Ia mengatakan proses hitung cepat ini menggunakan metode partisipasi. Di mana pemilih menyampaikan rekap plano C1 melalui link yang telah mereka buat, dibuktikan dengan foto rekapitulasi di form C1 hasil.
Untuk Pilkada Toraja Utara, rekap dikirim ke link https://pilkadatorut.pemudatorajaindonesia.org/.
Sedangkan untuk Pilkada Tana Toraja, rekap dikirim ke link https://pilkadatoraja.pemudatorajaindonesia.org/.
"Kita bergerak secara mandiri dan tidak terafiliasi dengan pihak manapun dan ini merupakan gerakan volunteer anak-anak muda Toraja," tutur Ayub.
Sampai saat ini, data yang masuk baru Pilkada Toraja Utara.
Hingga pukul 17.00 Wita, data masuk 418 dari 424 TPS di Toraja Utara.
Hasilnya, pasangan nomor urut 1, Yohanis Bassang-Marthen Rante Tondok (Ombas Marthen) mengumpulkan 62.415 suara atau 48,8 persen.
Sementara pasangan nomor urut 2, Frederik Victor Palimbong-Andrew Branch Silambi, mengoleksi 66.628 suara atau 51,6 persen.