Para pendamping dan pengurus tim pemenangan mengenakan pakaian adat dari berbagai suku, bukan hanya dari Sulawesi Selatan, tetapi juga dari berbagai daerah di Indonesia. 

Hal ini menggambarkan komitmen pasangan "MULIA" untuk merangkul semua elemen masyarakat.

Appi menegaskan bahwa pluralitas tersebut mencerminkan komitmen mereka untuk menggandeng semua komponen etnis di Indonesia, baik dalam perjuangan memenangkan Pilwalkot Makassar 2024 maupun saat membangun kota jika kelak terpilih. 

"Ini mencerminkan bahwa MULIA melibatkan semua komponen suku se-Nusantara. Jika terpilih nanti, semua etnis ini akan bersama-sama membangun Makassar," ungkap Appi.

Acara deklarasi dimulai sekitar pukul 10.00 WITA, dengan suasana semarak dan tertib. 

Appi juga mengingatkan para relawan "MULIA" untuk tetap menjaga ketertiban dalam mengawal proses deklarasi hingga pendaftaran di KPU Makassar.

Setelah deklarasi berakhir sekitar tengah hari, pasangan "MULIA" langsung bergerak menuju kantor KPU Makassar untuk mendaftarkan diri sebagai peserta Pilwalkot 2024. 

Pasangan ini diusung oleh partai-partai besar, termasuk Golkar, Demokrat, Hanura dan Perindo, yang siap mengantarkan mereka menuju kemenangan.

Ribuan Massa Pendukung Antar Andi Seto-Rezki Mulfiati Daftar di KPU Makassar

Sehari sebelumnya, Ribuan massa pendukung mengantar Andi Seto Gandhi Asapa (ASA) dan Rezki Mulfiati di Kantor KPU, Jl Perumnas Raya, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Rabu (28/8/2024).

Massa pendukung Andi Seto-Rezki memakai berbagai aksesoris.

Pendukung berasal dari berbagai relawan, komunitas, maupun partai politik pendukung.

Sebagian besar relawan yang datang memakai baju putih dengan tulisan Seto-Rezki di bagian depan.

Para pendukung membawa bendera partai Gerindra sebagai simbol partai pendukung.

Kader PSI datang dengan rompi merah.