Tujuh menit berselang serangan dibangun Pasukan Ramang masih belum efektif. Pisan mudah tangkap bola loop Ananda Raehan.

Masuki menit 40 tempo pertandingan menurun.

BG Pathum berusaha bongkar kokohnya benteng pertahanan dengan passing satu-dua masih gagal.

Di lain sisi PSM Makassar tak efektif dalam memainkan bola long ball ke jantung pertahanan Si Kelinci.

Di menit akhir babak pertama serangan dibangun Rizky Eka dan Latyr Fall masih gagal.

Nermin Haljeta tak mampu menjangkau umpan Latyr Fall di kotak penalti.

PSM Makassar dan BG Pathum turun minum dengan skor 0-0. 

Memasuki babak kedua BG Pathum ambil alih serangan di awal babak kedua. Ananda Raehan pun terpaksa membuat pelanggaran.

Beruntung eksekusi tendangan bebas Alvarez belum menemui sasaran.

PSM Makassar memberi respon di menit 50. Nermin Haljeta coba menusuk dari sisi kiri, tapi gagal dan hanya buahkan sepak pojok.

Namun, kesempatan tersebut tak bisa dimanfaatkan untuk menciptakan peluang.

Kerja sama satu dua Latyr Fall dan Nermin Haljeta juga tak kunjung berhasil di menit 51. Sepakan akhir Latyt Fall melambung tinggi.

BG Pathum membalas dan memaksa Akbar Tanjung melanggar di luar kotak penalti. Skema tendangan bebas Alvarez lagi-lagi gagal.

Menit 54, umpan terobosan Nermin Haljeta ke Tito Okello lebih dulu ditangkap oleh Pisan.

Tekanan demi tekanan dilancarkan Pasukan Ramang. Namun, benteng pertahanan BG Pathum masih tampil solid.