Wujudkan Digitalisasi Pendidikan, Indibiz-Google Edukasi 120 Guru di Makassar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anak usaha TelkomGroup, Indibiz menggandeng Google edukasi guru-guru dari tingkat SD-SMA di Makassar, Sulawesi Selatan di Aula Bawakaraeng, Telkom Witel Makassar, Jl Balaikota No 4, Kamis (25/7/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Anak usaha TelkomGroup, Indibiz menggandeng Google edukasi guru-guru dari tingkat SD-SMA di Makassar, Sulawesi Selatan di Aula Bawakaraeng, Telkom Witel Makassar, Jl Balaikota No 4, Kamis (25/7/2024). 

Kegiatan bertajuk “Join on Indibiz Insight - Digital Transformation In Education: Embracing the Future With Technology” dihadiri 120 guru dari semua jenjang pendidikan di Makassar.

General Manager (GM) Witel Makassar Eri Susanto menyampaikan kegiatan ini bagian dari upaya Telkom dalam mewujudkan transformasi digital di dunia pendidikan.

Di samping itu, pada kesempatan ini Telkom melalui Indibiz memperkenalkan inovasi di sektor pendidikan dengan layanan connectivity High Speed Internet (HSI) Unlimited Bisnis dan Pijar Sekolah.

“Platform digital ini dapat membuat proses belajar mengajar menjadi lebih seru dan menyenangkan di sekolah,” katanya. 

Tak hanya itu, lanjut Eri, Indibiz hadir sebagai solusi digital operasional sekolah, pelajar dan orang tua dengan sistem yang terintegras

“Dengan berbagai fitur yang memfasilitasi proses belajar mengajar, absensi, tugas, serta laporan perkembangan siswa ke orang tua,” katanya.

Sejauh ini, Witel Makassar mencatat 50 sekolah sudah bekerjasama dan menggunakan Indibiz. 

“Kita harap bisa menggaet 100 sekolah di Makassar baik itu, SD, SMP maupun SMA dengan berbagai benefit karena kita yang menyiapkan software nya,” katanya.

Ke depannya, pihaknya akan terus melakukan edukasi dengan menggandeng pihak-pihak yang seirama dengan program digitalisasi pendidikan, salah satunya Google. 

Sementara itu,  Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Makassar, Aminuddin Tarawe menyambut baik program Telkom.

Namun, kata dia, untuk digitalisasi pendidikan di  Makassar membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni.

“Langkah pertama kita harus update SDM kita dalam hal ini guru-guru kita. Karena sebagus apapun infrastrukturnya jika SDM tidak bisa maka sulit untuk bertransformasi,” katanya. 

Ia berharap, ke depannya sekolah-sekolah di Makassar perlahan akan bertransformasi.

“Pemerintah pasti akan mendukung. Apalagi kerja sama dengan Telkom sudah kita lakukan sejak 2005. Tentu ke depannya akan semakin baik,” katanya. (*)

 

 

 

 

Berita Terkini