KPK

Rekam Jejak Putra Sulsel Muhammad Akram, Pangerang Moenta, Johanis Tanak Lolos Seleksi Capim

Editor: Muh Hasim Arfah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Putra Sulsel daftar pimpinan KPK yakni Kepala Divisi Administrasi Kantor Kementerian Hukum dan HAM RI Wilayah Maluku Muhammad Akram SH MS, Wakil Ketua KPK RI Johanis Tanak, dan Guru Besar Unhas Andi Pangerang Moenta.

Ghufron mengatakan telah mendaftarkan diri untuk menjadi Capim KPK periode 2024-2029. "Dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim, saya mendaftarkan diri untuk menjadi Capim KPK untuk periode 2024-2029," kata Ghufron saat dikonfirmasi dari Jakarta lewat pesan singkat, Senin, 15 Juli 2024, seperti dikutip dari Antara.

Dalam pesannya, Ghufron juga mengajak semua pihak yang berintegritas dan menginginkan Indonesia bebas korupsi untuk maju dan mendaftarkan diri sebagai Capim dan Dewas KPK Periode 2024-2029.

"Semakin banyak peserta akan semakin besar kemungkinan terpilih yang terbaik," ujarnya.

Ghufron mengatakan, korupsi tidak bisa diberantas tanpa tindakan nyata dan salah satu langkah menuju Indonesia bebas korupsi adalah dengan mendaftar menjadi pimpinan KPK untuk memimpin langsung perang melawan korupsi di Tanah Air.

Selain Ghufron, Wakil Ketua KPK Johanis Tanak menyatakan telah mendaftar sebagai Capim KPK. Sementara Ketua KPK sementara Nawawi Pomolango mengatakan dirinya tidak akan kembali mendaftar dalam seleksi Capim KPK periode 2024-2029.

"Saya tidak ikutan lagi mendaftarkan diri," kata Nawawi saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin, 15 Juli 2024.

Nawawi mengungkapkan, ada terlalu banyak persoalan yang harus diselesaikan di komisi antirasuah, namun tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai persoalan apa yang dimaksud.

"Terlalu banyak 'persoalan' di lembaga ini, dan itu bukan hanya soal pimpinan," ujarnya.

Selain para pimpinan KPK, Eks Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said juga menyatakan mendaftar seleksi Capim KPK.

Keputusan itu dia buat setelah mendapat dukungan dari pegiat antikorupsi dan koalisi masyarakat sipil.

Terhadap dukungan tersebut, Sudirman Said telah mendeklarasikan diri dan menyatakan kesiapan untuk mengikuti seleksi sebagai pimpinan lembaga antirasuah.

“Insya Allah saya akan ikut ambil bagian sebagai bagian dari ikhtiar untuk mengikuti seleksi capim KPK,” kata Sudirman Said dalam keterangannya pada Senin, 15 Juli 2024.(*)

Berita Terkini