TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kehadiran NMAX Turbo di jajaran skutik MAXi Yamaha turut dibarengi dengan berbagai pembaruan di berbagai sektor.
Mulai dari tampilan desain yang kini terlihat lebih mewah, premium dan sporty, hingga penyematan fitur-fitur first class seperti TFT infotainment display.
Ada juga navigation system yang sangat mendukung aktivitas perjalanan turing jarak jauh.
Asst General Manager Marketing Public Relation PT Yamaha Indonesia Motor Mfg, Antonius Widiantoro mengatakan, tidak hanya pada bagian desain dan fitur, perubahan besar juga menyasar area dapur pacu motor.
Kini telah menggunakan mesin Blue Core 155cc VVA generasi terbaru yang mengadopsi teknologi Yamaha Electric Continuous Variable Transmission (YECVT), sehingga mampu menghadirkan sensasi TURBO saat berkendara.
Baca juga: 40 Menit Terjual 1.000 Unit, Pre Order Yamaha NMAX Turbo di Marketplace Dibuka hingga 30 Juni 2024
Menariknya, penggunaan mesin anyar ini tidak hanya mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 11,3 kW / 8.000 rpm serta torsi maksimum yang naik menjadi 14,2 Nm / 6.500 rpm (Torsi pada model sebelumnya adalah 13.9 Nm / 6.500 Rpm).
Tetapi juga menyajikan beberapa fitur anyar, yakni Riding Mode dan juga Y-shift.
“Dengan berbagai fitur unggulan baru yang ditawarkan, maka tidak heran jika banyak orang yang panasaran apa saja perubahan yang ada pada jeroan mesin NMAX Turbo,” katanya, dalam keterangannya ke Tribun-Timur.com, Senin (1/7/2024).
Antonius menjelaskan, sejak diperkenalkan secara resmi kepada masyarakat, NMAX TURBO sukses menarik perhatian para pecinta skutik premium di tanah air.
Tidak hanya viral di media sosial, kata dia, berbagai pembaruan pada motor khususnya penggunaan teknologi YECVT di bagian mesin, telah menjadi perbincangan yang menimbulkan rasa penasaran bagi konsumen.
Berikut enam sentuhan pembaruan yang ada pada NMAX Turbo, terutama dibagian sektor jantung pacu:
1. Yamaha Electric Continuous Variable Transmission (YECVT)
Perbedaan yang paling menonjol pada mesin NMAX Turbo adalah penggunaan teknologi YECVT yang menggantikan sistem CVT konvensional, cara kerjanya memanfaatkan roller dengan gerak sentrifugal.
YECVT sendiri bekerja dengan memanfaatkan komponen kelistrikan khusus yang meliputi control unit, actuator serta beberapa sensor yang mendapatkan garansi dua tahun.
Adapun fungsinya mengatur pergerakan ECVT motor dengan menginformasikan kondisi ECVT ke Smart Generator Control Unit (SGCU).
Lalu menggerakan Pulley Primary, dan mendeteksi pergerakan Pulley Primary dan memberikan input ke Transmission Control Unit (TCU), serta mendeteksi pergerakan Pulley Secondary dan memberikan input ke TCU.
Sementara untuk kompenen penggerak YECVT sendiri, terdiri dari Primary Sheave Assy (bebas perawatan), Fixed Screw Assy, Sliding Screw Assy, ECVT Motor dan juga Gear Reduction Driven yang seluruh komponen tersebut mendapatkan garansi tiga tahun.
Diameter Pully juga di desain lebih besar 10mm, V-belt lebih lebar 0,8mm, dan Spring Secondary yang lebih Panjang 48.7mm serta lebih keras 163N pada area CVT NMAX Turbo sehingga membuat akselerasi motor menjadi lebih responsif.
2. Body Cylinder
Selain adanya YECVT, mesin Blue Core 155cc VVA generasi terbaru pada NMAX Turbo kini juga memiliki dinding cylinder yang dibuat sehalus mungkin (Mirror Bore Cylinder) untuk meminimalisir gesekan dan megurangi oil loss.
Efeknya suara mesin pun menjadi lebih halus dan minim vibrasi
3. Crankshaft & Rotor Assy
Perubahan lain pada mesin NMAX Turbo juga terdapat pada dimensi Crankshaft secara total yang kini menjadi lebih panjang, yaitu 301,4mm berbanding 283,8mm dengan NMAX generasi sebelumnya.
Perubahan ukuran tersebut terjadi untuk mengakomodir komponen baru yaitu YECVT Gear yang terpasang di area CVT motor.
Selain Crankshaft, Rotor Assy motor juga kini menjadi lebih compact baik dari segi dimensi total yang kini berukuran 43,75mm (NMAX sebelumnya 44,2mm) maupun juga bobot yang kini menjadi 1.130 gr (NMAX sebelumnya 1.250 gr).
Adanya efisiensi pada bagian rotor assy pun mampu mengurangi beban mesin sehingga berimbas positif kepada torsi yang naik.
4. Camshaft
Bagian Camshaft pada NMAX Turbo juga turut mendapat sentuhan pembaruan.
Jika pada generasi NMAX sebelumnya pin dowel yang berfungsi sebagai dudukan sprocket cam chain dibuat terpisah, kini menjadi satu kesatuan (build in) dengan Camshaft.
Efeknya menjadi lebih rigid sehingga lebih minim gesekan.
5. Hydraulic Tensioner
Salah satu perubahan pada mesin Blue Core 155cc VVA generasi terbaru yang dipakai oleh NMAX Turbo ada pada bagian tensioner.
Jika pada mesin generasi sebelumnya gate stopper (bantalan untuk menekan rantai keteng) hanya ditekan oleh per dan tuas, kali ini proses penekanan dilakukan degan mengkombinasikan per dan juga oli, atau disebut dengan Hydraulic Tensioner.
Penggunaan Hydraulic Tensioner, membuat kinerja mesin menjadi lebih minim vibrasi dan suara lebih halus saat beroperasi.
6. Jalur Oli Baru
Salah satu perubahan signifikan pada mesin NMAX Turbo adalah jalur oli baru.
Pada mesin NMAX sebelumnya, jalur oli hanya untuk menyuplai pelumasan di bagian Cylinder Head dan Cylinder Body saja, namun kini ditambah ke bagian Hydraulic Tensioner dan juga komponen YECVT Gear.
Dengan adanya jalur oli baru ini, maka desain Crankcase menjadi berbeda dengan mesin Blue Core 155cc yang digunakan oleh skutik MAXi Yamaha lainnya.(*)