Unismuh Makassar

Sosok Rabiatul Adawiah, Gadis Maluku Lulusan Terbaik Unismuh Makassar dengan IPK 3,87 

Penulis: Erlan Saputra
Editor: Sukmawati Ibrahim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rabiatul Adawiah - Rabiatul Adawiah lulusan terbaik di wisuda ke-82 Universitas Muhammadiyah (Unismuh), Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (27/6/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sosok Rabiatul Adawiah lulusan terbaik di wisuda ke-82 Universitas Muhammadiyah (Unismuh), Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (27/6/2024). 

Mahasiswa S1 Ekonomi Islam dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) ini berhasil menyelesaikan studinya dalam waktu 3 tahun 5 bulan dengan IPK 3.87.

Capaian gadis asal Maluku ini menjadikannya lulusan terbaik dari semua wisudawan.

Rabiatul Adawiah mengungkapkan bahwa masa kuliahnya berjalan lancar berkat bantuan beasiswa dari Unismuh Makassar.

Dia bersyukur segala dukungan yang diberikan oleh Unismuh Makassar di bawah kepemimpinan Prof Ambo Asse.

Di mana kampus Muhammadiyah itu mempermudah dan meringankan biaya pendidikan.

Menurutnya, begitu banyak beasiswa yang tersedia, mulai dari Bibit Unggul Persyarikatan, Prestasi Akademik, Tahfidz Al-Quran, hingga program Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah.

"Saya adalah salah satu penerima beasiswa tersebut melalui pengawalan langsung dari Unismuh Makassar," ujar Rabiatul saat sambutan di hadapan ribuan wisudawan.

Dia lantas mengisahkan pengalaman pendidikannya usai tamat Sekolah Menengah Atas (SMA).

Setelah lulus SMA, Rabiatul tidak pernah bermimpi melanjutkan pendidikan karena hambatan ekonomi. 

Namun, berbagai macam beasiswa dari Unismuh Makassar menjawab keluh kesahnya itu. 

Baca juga: 1.360 Mahasiswa Unismuh Makassar Diwisuda Besok

Ia kemudian menyandang status mahasiswa Unismuh Makassar sejak 2020 dan berhasil menyelesaikan studinya tepat pada tahun 2024.

"Saya lahir di kawasan timur Indonesia, tepatnya di Maluku, sempat membuat saya takut untuk bermimpi. Jangankan menulis impian ke luar negeri, terbesit dalam pikiran pun tidak pernah," katanya.

Kendati begitu, Unismuh Makassar mengantarkan saya berprestasi tidak hanya regional, tapi juga nasional dan internasional. 

"Pengalaman membuatmu kaya, dan itulah yang saya dapatkan di Unismuh Makassar," ungkap Rabiatul.

Halaman
1234

Berita Terkini